Sukabumihitz – Rasa kantuk yang berlebihan bisa muncul meski Anda tidur cukup di malam hari. Biasanya ditandai dengan kesulitan tetap terjaga, atau meningkatnya keinginan tidur pada siang hari, terutama saat tubuh tidak banyak bergerak, misalnya ketika mengemudi atau duduk di kantor.
Meski ngantuk kadang dianggap normal, jika terjadi setiap hari selama tiga bulan atau lebih, kondisi ini perlu diwaspadai. Banyak orang mengira kantuk berlebih hanya akibat kelelahan, padahal bisa menjadi tanda sejumlah masalah kesehatan serius.
Menurut Halodoc, ada 13 penyebab utama ngantuk berlebihan yang perlu diwaspadai, mulai dari gangguan tidur hingga pola hidup yang kurang sehat.
Baca juga: Konsumsi Obat Kimia pada Lansia: Bijak Memilih agar Tetap Sehat di Usia Senja
1. Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan tidur serius di mana pengidap berhenti bernapas berulang kali saat malam hari. Kondisi ini membuat tidur malam tidak nyenyak sehingga kantuk muncul di siang hari. Gejala termasuk mendengkur keras, sakit kepala saat bangun, sulit fokus, dan mudah marah.
2. Sindrom Kaki Gelisah
Sindrom kaki gelisah membuat pengidap terdorong untuk menggerakkan kaki secara tak terkendali. Hal ini mengganggu tidur malam dan menyebabkan kantuk berlebih keesokan harinya, sering terkait dengan kekurangan zat besi.
3. Narkolepsi
Narkolepsi adalah gangguan neurologis yang membuat otak sulit mengatur siklus tidur dan bangun. Pengidap bisa tertidur tiba-tiba di siang hari, meski tidur malam cukup.
4. Depresi
Perubahan pola tidur adalah gejala umum depresi. Beberapa orang tidur lebih lama, sementara yang lain tidur lebih sedikit, sehingga kantuk berlebihan muncul di siang hari.
5. Efek Samping Obat
Beberapa obat, seperti antihistamin, antidepresan, obat tekanan darah, dan obat antipsikotik, bisa menyebabkan kantuk berlebihan.
6. Pola Makan yang Keliru
Konsumsi kopi berlebihan, makanan tinggi lemak atau karbohidrat, dan pedas dapat mengganggu tidur malam dan memicu kantuk di siang hari.
7. Masalah Emosi
Emosi yang tidak stabil, seperti kehilangan orang terkasih atau putus cinta, dapat menurunkan kualitas tidur dan menyebabkan kantuk berlebihan.
8. Pertambahan Usia
Kualitas tidur menurun seiring bertambahnya usia. Orang tua lebih sering terbangun tengah malam dan tetap merasa lelah meski tidur cukup lama.
9. Hipersomnia Idiopatik
Gangguan neurologis kronis ini membuat pengidap tetap mengantuk meski tidur malam cukup. Tidur siang pun tidak banyak membantu.
10. Terlalu Sering Begadang
Sering lembur atau bekerja shift malam membuat tidur malam terganggu sehingga kantuk meningkat di siang hari.
11. Kurang Berolahraga
Kurangnya aktivitas fisik membuat tubuh lemas dan mudah mengantuk di siang hari. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki minimal 30 menit per hari bisa membantu.
12. Mengonsumsi Alkohol Sebelum Tidur
Alkohol dapat mempercepat tertidur, tetapi mengganggu kualitas tidur sehingga pengidap mudah terbangun dan kantuk tetap muncul keesokan hari.
13. Lingkungan Tidur yang Tidak Nyaman
Kebisingan, cahaya berlebih, atau suhu ruangan yang tidak ideal dapat menurunkan kualitas tidur dan memicu kantuk berlebihan.