Berita

Menginap di Tengah Perkebunan, Petani Asal Surade Tewas Diduga Tertembak Peluru Nyasar

44
×

Menginap di Tengah Perkebunan, Petani Asal Surade Tewas Diduga Tertembak Peluru Nyasar

Sebarkan artikel ini
Gambar ilustrasi | sumber: freepik

Sukabumihitz – Seorang petani asal Kampung Cipancur, Desa Kademangan, Kecamatan Surade, dilaporkan tewas pada Selasa malam (22/4) usai diduga tertembak peluru nyasar saat menginap di area perkebunan yang terletak di wilayah Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.

Kejadian tersebut berlangsung pada Selasa malam. Saat itu, korban tengah bermalam bersama sang istri di sebuah saung yang terletak di tengah hutan, area yang biasa mereka gunakan untuk bertani. Keduanya memilih bermalam di sana untuk menjaga lahan garapan yang sedang mereka kelola.

Pihak keluarga baru mengetahui insiden itu pada Rabu dini hari setelah menerima informasi melalui telepon. Korban sempat dilarikan ke RSUD Jampangkulon, namun nyawanya tak tertolong. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD R Syamsudin SH di Kota Sukabumi untuk keperluan otopsi.

Baca juga: Pohon Tumbang di Sukabumi Sebabkan Kemacetan Parah di Jalan Cipelang

Dokter forensik RSUD R Syamsudin SH, dr. Nurul Aida Fathia, mengungkapkan bahwa hasil autopsi menunjukkan adanya luka terbuka serius di bagian punggung korban.

“Pemeriksaan otopsi atau bedah mayat itu kami mulai pemeriksaannya di 12.30. Kemudian dari hasil pemeriksaan itu menemukan luka pada area punggung. Lukanya cukup dalam karena menimbulkan kerusakan pada organ dalam dan juga menimbulkan pendarahan yang terlihat di pakaian. Kemudian beberapa organ juga tampak pucat,” ujar dr. Aida mengutip dari kompas.com.

Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa ukuran luka mencapai 18 sentimeter dengan bentuk terbuka.

“Kalau merujuk dari pemeriksaan tadi, kurang lebih selama 12 jam sebelum saya periksa. Jadi bentuknya itu (korban) hanya (mengalami) luka terbuka, ukurannya cukup besar sekitar 18 cm,” jelas Aida.

Hingga kini, belum ada penjelasan resmi dari pihak kepolisian mengenai asal peluru atau siapa yang bertanggung jawab atas insiden tragis ini. Dugaan sementara mengarah pada kemungkinan korban tewas akibat peluru nyasar dari aktivitas tertentu di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Muncul Lagi di Sekolah, Guru Terduga Pelecehan di SMAN 3 Sukabumi Buat Siswa Tak Tenang