BeritaWisata

Catat Tanggalnya! Gunung Gede Pangrango Tutup Mulai Akhir Tahun

345
×

Catat Tanggalnya! Gunung Gede Pangrango Tutup Mulai Akhir Tahun

Sebarkan artikel ini
Gunung Gede Pangrango
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango | Doc: gedepangrango.org

Sukabumihitz – Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) mengumumkan penutupan sementara kegiatan pendakian ke kawasan tersebut mulai 31 Desember 2023. Kepala Balai Besar TNGGP, Sapto Aji Prabowo, menyampaikan pengumuman ini pada Selasa (19/12).

“Kegiatan pendakian ke Gunung Gede Pangrango tutup sementara untuk umum mulai 31 Desember 2023 sampai dengan 31 Maret 2024,” ujar  Sapto.

Keputusan penutupan pendakian tersebut sesuai dengan Surat Edaran 23/BBTNGGP/Tek/B/12/2023, yang diterbitkan pada 15 Desember 2023.

Pengumuman tersebut untuk para calon pendaki, masyarakat, pengelola pariwisata, pengunjung wisata, dan penggiat alam bebas. Alasan di balik penutupan sementara ini adalah untuk memonitor kondisi cuaca ekstrem. Selain itu, untuk melakukan pemulihan ekosistem di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango.

Surat Edaran penutupan sementara kegiatan pendakian ke kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, mulai 31 Desember 2023. | Doc: IG bbtn_gn_gedepangrango

Baca juga: Soft Launching Siapdate, Inovasi Terkini Pemerintah Kota Sukabumi dalam Penanggulangan Stunting dan Kemiskinan

Meskipun penutupan akan diberlakukan pada akhir tahun, pendakian masih diizinkan hingga 30 Desember 2023. Bagi mereka yang telah mendaftar untuk pendakian pada tanggal 29 Desember sampai 30 Desember 2023, agar segera melakukan pembayaran sebelum 28 Desember 2023 pukul 22.00 WIB. Sapto menjelaskan bahwa langkah ini dalam rangka penutupan buku kas penerimaan Balai Besar TNGGP untuk tahun anggaran 2023.

Kebijakan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan pemulihan bagi ekosistem alam sambil tetap memastikan keselamatan dan kenyamanan para pendaki. Dengan demikian, harapannya para pengunjung dapat memperhatikan informasi terkini. Pengunjung juga dapat bersiap-siap untuk menyesuaikan rencana perjalanan mereka sesuai dengan kebijakan yang berlaku.

Baca juga: Marwan Hamami Ajak IPHI Kabupaten Sukabumi Jadi Agen Semangat Positif di Lingkungan Masyarakat