Sukabumihitz – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi terus melakukan monitoring untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan. Kali ini, petugas BPBD melakukan monitoring di Jalan Pembangunan RT 2/RW 1, Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum. Langkah ini untuk memastikan bahwa lokasi yang sempat terkena longsor pada (25/4) lalu tidak mengalami kejadian serupa.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, menjelaskan bahwa mereka melakukan peninjauan rutin setiap hari untuk meminimalkan risiko longsor susulan.
“Longsor ini terjadi pada 25 April lalu, dimana trotoar jalan tergerus longsor karena adanya penyumbatan sampah di drainase,” ujar Novian, Minggu (7/7), mengutip dari radarsukabumi.
Baca juga: Balap Motor di Pesisir Pantai Sukabumi Berujung Maut, Satu Orang Tewas dan Dua Kritis
Untuk mengatasi masalah ini, BPBD Kota Sukabumi melakukan pembersihan drainase dan penanganan sampah yang menjadi penyebab utama longsor. Novian menambahkan, bahwa sudah memberikan himbauan kepada warga sekitar untuk tidak membuang sampah sembarangan agar tidak terulang kejadian serupa.
Novian menegaskan bahwa BPBD terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi risiko longsor susulan. Salah satu langkah yang mereka ambil adalah mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami juga terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi menjaga keselamatan bersama,” ucapnya.
Kesigapan BPBD dalam menghadapi bencana mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Namun, Novian menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan melaporkan situasi yang berpotensi menimbulkan bencana.
“Kami berharap masyarakat juga ikut berpartisipasi aktif dalam menjaga lingkungan dan melaporkan potensi bencana agar dapat segera ditindaklanjuti,” tutup Novian.
BPBD Kota Sukabumi berharap dapat terus bekerja sama dengan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Harapannya peran aktif dari semua pihak dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman, serta mengurangi frekuensi bencana longsor di wilayah tersebut.