OpiniPendidikanTeknologi

Pertumbuhan AI Visual Melesat, Keahlian Computer Vision Jadi Kunci Daya Saing Digital

37
×

Pertumbuhan AI Visual Melesat, Keahlian Computer Vision Jadi Kunci Daya Saing Digital

Sebarkan artikel ini
Pertumbuhan AI Visual Melesat, Keahlian Computer Vision Jadi Kunci Daya Saing Digital| Doc: Istimewa

Sukabumihitz – Percepatan inovasi digital pada tahun 2026 membuka era baru yang menempatkan otomatisasi visual sebagai penggerak utama industri global. Teknologi Computer Vision berperan besar karena sistem mampu “melihat”, menafsirkan konteks, dan mengambil keputusan secara mandiri. Perubahan ini mendorong transformasi besar pada pola kerja, kebutuhan kompetensi, dan strategi bisnis di berbagai sektor.

Perusahaan teknologi internasional memprediksi bahwa 70% proses bisnis akan bergantung pada sistem visual berbasis AI. Berbagai teknologi seperti analisis video real-time, deteksi objek otomatis, smart surveillance, dan autonomous system telah berkembang pesat. Kemajuan GPU, sensor generasi baru, serta model multimodal membuat pemrosesan visual semakin akurat dan responsif. AI tidak hanya mengenali objek, tetapi juga menilai risiko dan memperkirakan skenario masa depan.

Permintaan Keahlian Computer Vision Meningkat Tajam

Perubahan teknologi ini memunculkan kebutuhan talenta yang memahami dasar teknis kecerdasan visual. Profesional digital kini harus mampu membaca algoritma, mengerti struktur model visual, dan merancang solusi berbasis Vision AI. Keahlian tersebut menjadi salah satu kompetensi paling dicari di pasar kerja global karena industri membutuhkan tenaga ahli yang mampu bekerja dengan sistem otomatis.

Universitas Nusa Mandiri melihat perkembangan ini sebagai peluang strategis bagi Indonesia. Sebagai Kampus Digital Bisnis, UNM menghadirkan Program Magister Ilmu Komputer (S2) di Kampus Margonda dengan kurikulum yang menekankan teori dan riset aplikatif Vision AI. Mahasiswa mempelajari berbagai implementasi seperti pengolahan citra medis, smart surveillance, face recognition, autonomous system, dan vision-based automation yang relevan dengan kebutuhan industri 4.0 dan 5.0.

Baca juga: UNM Luncurkan MentalBooster.ai untuk Tangani Kekerasan dan Dukung Kesehatan Mental Siswa

UNM Margonda Siapkan SDM Unggul di Bidang Vision AI

Pendidikan pascasarjana menjadi langkah penting untuk membangun SDM yang memahami algoritma dan mampu mengembangkan solusi AI. Tahun 2026 menjadi momentum besar bagi percepatan teknologi visual, sehingga Indonesia perlu memperkuat kompetensi tenaga profesionalnya. Program Magister Ilmu Komputer UNM Margonda menawarkan kurikulum adaptif, laboratorium modern, serta lingkungan akademik yang mendorong inovasi.

Program ini relevan bagi calon data scientist, AI engineer, machine learning specialist, peneliti, maupun pengembang sistem visi komputer. Selain itu, perkembangan industri digital yang semakin cepat juga menuntut profesional agar mampu beradaptasi dengan kebutuhan teknologi baru. Dengan tren global yang bergerak menuju otomatisasi visual dan pemanfaatan data multimodal, penguasaan Computer Vision menjadi kompetensi inti bagi siapa pun yang ingin tetap unggul di industri digital masa depan.

Penerimaan Mahasiswa Baru Program Magister Ilmu Komputer Universitas Nusa Mandiri Kampus Margonda kini telah dibuka. Ini waktu terbaik bagi profesional dan calon mahasiswa yang ingin memperdalam kecerdasan visual serta menyiapkan karier di bidang AI.

Baca juga: Kombinasi Kurikulum Digital dan Pengalaman Industri Jadi Fondasi Karier Tangguh ala FEB UNM