Kesehatan

Cuma Ketawa Tapi Bikin Sehat: Kok Bisa?

110
×

Cuma Ketawa Tapi Bikin Sehat: Kok Bisa?

Sebarkan artikel ini
Cuma Ketawa Tapi Bikin Sehat: Kok Bisa? | Sumber: Generated AI (Gemini)

Sukabumihitz – Tertawa sering dianggap sepele, padahal di balik senyuman dan gelak tawa tersembunyi manfaat besar bagi kesehatan. Lebih dari sekadar ekspresi bahagia, tertawa adalah reaksi alami tubuh yang mampu menurunkan stres, memperkuat sistem imun, bahkan meningkatkan kualitas hidup. Kok bisa?

1. Menurunkan Stres dan Kecemasan
Ketika kita Tertawa, tubuh melepaskan hormon endorfin yang membuat perasaan lebih nyaman dan rileks. Menurut data dari Mayo Clinic, tawa mampu menurunkan kadar kortisol—hormon stres—secara signifikan. Efeknya, tubuh dan pikiran menjadi lebih tenang, serta suasana hati pun membaik.

2.Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Tertawa merangsang produksi sel imun dan antibodi, yang berguna dalam melawan infeksi. Studi dari HelpGuide menunjukkan bahwa ketawa meningkatkan pelepasan neuropeptida—zat kimia yang membantu melawan stres dan penyakit. Ini menjadikan tertawa sebagai salah satu cara alami meningkatkan kekebalan tubuh.

3.Menjaga Kesehatan Jantung
Saat tertawa, pembuluh darah mengalami pelebaran, aliran darah menjadi lebih lancar, dan tekanan darah turun. Proses ini memberi efek positif bagi kesehatan jantung, hampir setara dengan manfaat berjalan kaki singkat setiap hari.

Baca juga: Overthinking Tengah Malam: Kenapa Selalu Muncul Saat Mau Tidur?

4.Meredakan Nyeri Secara Alami
Tubuh manusia memproduksi endorfin secara alami saat tertawa. Hormon ini tidak hanya menimbulkan perasaan bahagia, tetapi juga mampu mengurangi rasa sakit secara alami. Tak heran, tertawa sering disebut sebagai pereda nyeri non-obat yang paling menyenangkan.

5.Membakar Kalori
Tertawa selama 10 hingga 15 menit dapat membakar hingga 40 kalori. Meskipun bukan pengganti olahraga, kebiasaan tertawa setiap hari bisa membantu menjaga berat badan tetap ideal jika dilakukan secara konsisten.

6.Membantu Tidur Lebih Nyenyak
Dengan menurunkan kecemasan dan meningkatkan suasana hati, tertawa secara tidak langsung memperbaiki kualitas tidur. Orang yang sering tertawa cenderung lebih mudah tertidur dan memiliki siklus tidur yang lebih stabil.

7.Terapi Tawa di Dunia Medis
Fenomena terapi tawa telah digunakan dalam berbagai pendekatan medis. Contohnya, laughter yoga yang menggabungkan pernapasan dalam dan tertawa buatan, telah terbukti membantu mengurangi depresi pada lansia. Sementara itu, di beberapa rumah sakit anak, kehadiran medical clown terbukti mempercepat pemulihan dan mengurangi rasa sakit pada pasien.

Cara Sederhana Menambah Tawa dalam Hidup

  • Menonton film komedi atau acara lucu bersama orang terdekat
  • Membaca buku atau komik yang menghibur
  • Bergabung dalam komunitas laughter yoga
  • Menghindari lingkungan yang terlalu serius dan memberi ruang untuk humor dalam aktivitas sehari-hari

Tertawa bukan hanya baik untuk hati, tapi juga untuk tubuh dan pikiran. Dengan tertawa, kita bukan hanya merasa bahagia, tapi juga memberi tubuh kekuatan untuk menghadapi tekanan hidup dengan lebih ringan. Jadi, jangan ragu untuk tertawa lebih sering—bukan karena hidup selalu mudah, tapi karena tertawa bisa membuat hidup terasa lebih ringan dan sehat.

Baca juga: Duduk Terlalu Lama Bisa Bikin Tubuh Cepat Lelah, Ini  Cara Mengatasinya!