Sukabumihitz – Cuaca ekstrem dengan hujan deras dan angin kencang menerpa beberapa daerah di Kabupaten Sukabumi pada Minggu (29/9). Akibat dari cuaca tersebut, banyak rumah warga di Warungkiara mengalami kerusakan, sementara pohon-pohon serta tiang listrik roboh. Jalan A Yani di Palabuhanratu sempat tertutup oleh pohon akasia yang tumbang.
Data sementara dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi menunjukkan bahwa hujan disertai angin berlangsung selama hampir dua jam, dengan kawasan Warungkiara dan Palabuhanratu sebagai yang paling terdampak. Di Kampung Ciawitali, Desa Damarraja, Kecamatan Warungkiara, tercatat 15 rumah mengalami kerusakan. Kerusakan tersebut meliputi atap dan dinding yang hancur, dengan rincian 5 rumah mengalami kerusakan berat dan 10 lainnya rusak ringan. Selain itu, beberapa pohon juga tumbang dan menghalangi jalan desa di sekitar lokasi.
Sementara itu, Di Kampung Simpenan, Desa Sukaharja, Kecamatan Warungkiara, 5 rumah mengalami kerusakan yang cukup berat. Di depan pasar Cigombong di Desa Warungkiara, satu pohon tumbang menimpa salah satu rumah. Di lokasi yang sama, tiga pohon lainnya juga tumbang, menghalangi akses jalan kabupaten dan merusak kabel PLN.
Baca juga: Korupsi Dana Desa Hingga Ratusan Juta, Eks Kades Citamiang Sukabumi Diringkus Polisi
Hujan dan angin kencang mulai terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, menyebabkan banyak pohon tumbang dan menutup jalan raya di Palabuhanratu, khususnya di daerah Batu Sapi.
Kasat Samapta Polres Sukabumi, AKP Dadi, menjelaskan bahwa kondisi tersebut mengakibatkan genangan air di jalanan Palabuhanratu dan banyaknya pohon yang tumbang.
“Ada pohon tumbang di Batu Sapi, panjang sekitar 4 meter, sempat menutup akses jalan,” ujar Dadi mengutip dari sukabumiupdate.com.
Beruntung, kata Dadi tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa robohnya pohon di jalan jendral Ahmad Yani Batu Sapi, Keluarahan, Kecamatan Palabuhanratu tersebut, hanya saja jalanan sempat terganggu.
