Berita

Diduga Alami Demensia, Pasien Lansia Lompat dari Lantai 3 RSUD Syamsudin SH Sukabumi

101
×

Diduga Alami Demensia, Pasien Lansia Lompat dari Lantai 3 RSUD Syamsudin SH Sukabumi

Sebarkan artikel ini
Pasien Lansia Lompat dari Lantai 3 RSUD Syamsudin SH Sukabumi pada Rabu (23/7) | sumbera: antaranews.com

Sukabumihitz Seorang pasien laki-laki lanjut usia berinisial A (70) membuat geger RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, setelah melompat dari lantai tiga Gedung Anyelir, pada Rabu (23/7). Insiden ini mengakibatkan korban mengalami luka serius dan langsung dilarikan ke ruang perawatan intensif.

Aksi Ne­kat Terekam oleh Saksi di Sekitar Lokasi

Vera (27), salah satu pengunjung rumah sakit yang menjadi saksi langsung kejadian tersebut. Ia melihat korban jatuh dari lantai atas dan langsung berteriak meminta bantuan.

“Pas kejadian saya baru bangun nemenin anak tidur, kebetulan ranjang tidurnya dekat jendela jadi kelihatan jelas banget. Pas bapaknya sudah jatuh saya langsung teriak-teriak sama orang di bawah lewat jendela, ‘tolong-tolong ada yang jatuh’ langsung ditolongin sama bapak-bapak dua orang naik ke atas sengnya,” ujar Vera mengutip dari detik.com.

Menurut Vera, korban terlihat sendirian selama dirawat. Ia mendengar kabar bahwa pasien tersebut memang menderita penyakit tertentu dan tidak ada anggota keluarga yang mendampingi di rumah sakit.

Riwayat Pasien dan Dugaan Penyebab

Plt Direktur RSUD R Syamsudin SH, Yanyan Rusyandi, menyebut bahwa korban datang ke rumah sakit pada (21/7) dengan keluhan gangguan jantung serta gejala demensia. Saat masuk, tidak ada yang mendampingi pasien dari pihak keluarga.

“Pasien datang tanpa ada keluarga yang mendampingi. Kami sudah melakukan penanganan medis sambil terus berusaha menghubungi pihak keluarga,” ungkap Yanyan.

Dari hasil pemeriksaan medis, korban mengalami patah tulang di lengan dan luka pada bagian wajah akibat terjatuh. Dugaan sementara, kondisi demensia yang membuat pasien merasa bingung hingga mencoba keluar dari balkon lantai tiga.

Baca juga: Krisis Darah di Sukabumi: Stok Tersisa Kurang dari 15 Kantong!

Pihak rumah sakit langsung melakukan evaluasi terhadap sistem keamanan gedung, khususnya di area balkon.

“Pintu balkon kini sudah kami kunci dan pagar pembatasnya kami tinggikan,” jelasnya.

Ia menambahkan, kejadian ini menjadi bahan evaluasi serius bagi manajemen rumah sakit. Saat ini, pasien sudah kembali mendapat perawatan di ruang Anyelir, meskipun belum ada keluarga yang datang menjenguk.

“Kami sedang menyiapkan program pencegahan jangka panjang khusus untuk pasien dengan gangguan psikis atau neurologis seperti demensia, supaya kejadian serupa tidak terulang,” tutup Yanyan.

Baca juga: Geger! Penemuan Penyu Hijau Mati Terdampar di Pantai Minajaya Sukabumi