Berita

Akses Transportasi Makin Mudah, KRL Jabodetabek Siap Layani Rute Sukabumi

5
×

Akses Transportasi Makin Mudah, KRL Jabodetabek Siap Layani Rute Sukabumi

Sebarkan artikel ini
Mobilitas Warga Dipermudah, Jalur KRL Jabodetabek Bakal Sampai Sukabumi | Sumber: Generated AI (Gemini)

Sukabumihitz – Pemerintah Kota Bogor bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai membahas rencana memperpanjang jalur KRL Jabodetabek hingga Sukabumi. Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menegaskan bahwa pihaknya ingin memperluas akses transportasi agar warga selatan Bogor dan Sukabumi lebih mudah beraktivitas.

Dedie menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin KRL hanya berhenti di Bogor karena masyarakat membutuhkan konektivitas lebih luas, sehingga Sukabumi bisa menjadi tujuan berikutnya.

Pemkot Bogor Siapkan Lahan Transit Penumpang

Pemkot Bogor menyiapkan lahan seluas 1,6 hektare di Sukaresmi sebagai terminal transit penumpang. Dedie menjelaskan bahwa lokasi ini akan menampung arus warga dari Leuwiliang, Jasinga, hingga Dramaga. Dengan begitu, penumpang tidak perlu masuk ke pusat Kota Bogor untuk naik KRL.

Selain itu, ia menilai Stasiun Paledang di Bogor dapat menjadi titik penting dalam proyek ini. Selama ini Paledang hanya melayani KA Pangrango rute Bogor–Sukabumi, namun nantinya bisa dikembangkan sebagai stasiun KRL.

Baca juga: PT KAI Resmi Naikkan Tarif KA Pangrango, Penumpang Nikmati Layanan New Generation

KAI Mulai Lakukan Kajian Teknis

Melansir dari Sukabumiheadline Direktur Utama KAI, Bobby Rasyidin, menyatakan bahwa pihaknya melihat potensi besar dari rencana ini. Namun, ia menegaskan bahwa KAI harus memprioritaskan keselamatan dan kesiapan infrastruktur.

“Kami meninjau elektrifikasi jalur, sistem persinyalan, serta kesiapan armada KRL untuk melintasi rute Bogor–Sukabumi. Semua aspek itu harus kami pastikan sebelum melangkah lebih jauh,” jelas Bobby.

Beberapa hal yang menjadi fokus pembahasan antara lain:

  • Elektrifikasi jalur: KAI harus memperluas dan memperkuat pasokan listrik untuk KRL.

  • Modernisasi persinyalan: Sistem kendali perlu ditingkatkan agar perjalanan lebih aman.

  • Kesiapan armada: Kereta listrik yang digunakan harus mampu melintasi medan berbukit Sukabumi.

  • Pengaturan jadwal: Operasional KRL harus sinkron dengan KA lokal dan antarkota.

Manfaat Besar bagi Warga Sukabumi

Jika rencana ini berjalan, warga akan menikmati perjalanan yang lebih cepat, nyaman, dan hemat biaya. Mobilitas ke Bogor dan Jakarta juga akan semakin lancar. Selain itu, konektivitas baru ini bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka peluang investasi, serta meningkatkan akses pendidikan dan lapangan kerja.

Saat ini, KAI bersama Pemkot Bogor masih mengkaji rencana tersebut. Pemerintah pusat dan daerah juga harus berkoordinasi agar proyek ini bisa masuk tahap perencanaan resmi.

Dedie optimistis bahwa proyek ini dapat membawa perubahan besar bagi Sukabumi. “Jika semua pihak berkomitmen, KRL menuju Sukabumi bukan sekadar wacana, tapi bisa segera terwujud,” tegasnya.

Baca juga: PT KAI Daop 1 Catat Adanya Peningkatan Penumpang KA Pangrango Saat Libur Idul Adha 2024