PendidikanTeknologi

Peran Orang Tua dalam Mendampingi Pembelajaran Berbasis Teknologi

8
×

Peran Orang Tua dalam Mendampingi Pembelajaran Berbasis Teknologi

Sebarkan artikel ini
Peran Orang Tua dalam Mendampingi Pembelajaran Berbasis Teknologi| Sumber: Generated AI (Gemini)

Sukabumihitz – Perkembangan teknologi mengubah cara anak belajar, mulai dari penggunaan aplikasi edukasi, kelas virtual, hingga platform pembelajaran interaktif. Transformasi ini membawa banyak manfaat, namun juga menuntut peran aktif orang tua agar proses belajar tetap terarah. Tanpa pendampingan yang tepat, anak bisa mengalami distraksi, overload informasi, hingga penggunaan teknologi yang kurang bijak. Karena itu, orang tua menjadi figur penting dalam memastikan pembelajaran teknologi berlangsung sehat, aman, dan efektif.

Membangun Kebiasaan Digital yang Sehat

Orang tua perlu mengarahkan anak menggunakan perangkat digital untuk tujuan belajar, bukan sekadar hiburan. Pendampingan ini mencakup memilih aplikasi edukasi yang sesuai usia, mengatur durasi penggunaan, dan memastikan anak fokus pada materi pembelajaran. Dengan bimbingan yang konsisten, anak bisa memanfaatkan teknologi sebagai sarana belajar, bukan sebagai sumber gangguan.

Penggunaan teknologi tanpa aturan sering membuat anak sulit mengatur waktu dan mengendalikan distraksi. Orang tua berperan membangun rutinitas digital yang sehat, seperti jadwal belajar, batas waktu layar, dan waktu istirahat. Kebiasaan ini membantu anak belajar lebih disiplin dan memahami pentingnya manajemen waktu, terutama saat mengikuti pembelajaran berbasis teknologi.

Baca juga: Pendidikan Bermakna: Membangun Generasi Muda Adaptif dan Berkarakter

Menjadi Fasilitator dalam Proses Belajar

Dalam sistem pembelajaran digital, anak sering menghadapi tantangan seperti kesulitan memahami materi, kendala teknis, atau fitur aplikasi yang membingungkan. Orang tua dapat bertindak sebagai fasilitator yang membantu anak mengatasi hambatan tersebut. Dukungan sederhana seperti membantu login, memahami instruksi, atau mencari sumber belajar tambahan dapat meningkatkan produktivitas anak.

Pembelajaran berbasis teknologi membuka akses internet yang luas, sehingga orang tua perlu menjaga keamanan anak dari konten yang tidak sesuai. Pengawasan ini mencakup pengecekan riwayat akses, pengaturan kontrol orang tua, serta edukasi tentang risiko dunia maya seperti cyberbullying dan penipuan digital. Kesadaran keamanan membuat anak lebih waspada saat menggunakan platform online.

Mendorong Komunikasi dan Dukungan Emosional

Pendampingan teknologi bukan hanya teknis, tetapi juga emosional. Orang tua perlu memastikan anak tetap termotivasi, tidak mudah stres, dan mampu memahami materi dengan tenang. Komunikasi terbuka membantu anak menyampaikan kesulitan belajar dan membuat orang tua bisa memberikan solusi yang tepat.

Pembelajaran berbasis teknologi memberikan peluang besar bagi anak untuk berkembang, namun membutuhkan pendampingan orang tua agar berjalan seimbang. Dengan bimbingan yang terarah, pembiasaan digital yang sehat, serta pengawasan keamanan, orang tua dapat memastikan teknologi menjadi alat yang memperkuat proses belajar, bukan menghambatnya.

Baca juga: Pendidikan Digital Masa Kini Mengubah Cara Belajar Generasi Modern