BeritaPendidikan

Mahasiswa UNP Filipina Ikuti Perkuliahan Akuntansi di UBSI, Bandingkan Bisnis Mikro Dua Negara

6
×

Mahasiswa UNP Filipina Ikuti Perkuliahan Akuntansi di UBSI, Bandingkan Bisnis Mikro Dua Negara

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa Filipina di Indonesia
Mahasiswa UNP Filipina Ikuti Perkuliahan Akuntansi di UBSI, Bandingkan Bisnis Mikro Dua Negara | Dok: Istimewa

Sukabumihitz, Jakarta – Dua mahasiswa Filipina dari University of Northern Philippines (UNP), Kimberly dan Gian, mengikuti perkuliahan Akuntansi Koperasi dan UMKM di Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Kramat 98, Jakarta, pada Kamis (6/11). Kunjungan kelas ini merupakan bagian dari program International Student Mobility.

Bandingkan Sistem Akuntansi UMKM Dua Negara

Mata kuliah ini memberikan pemahaman mendalam tentang pencatatan dan pengelolaan keuangan di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Di dalam kelas, mahasiswa UNP berdiskusi langsung dengan mahasiswa UBSI. Mereka membandingkan sistem akuntansi dan pengelolaan usaha kecil yang berlaku di Indonesia dengan yang diterapkan di Filipina.

Baca juga: Jelajahi TMII, UBSI Ajak Mahasiswa Filipina Selami Keberagaman Budaya Indonesia

Agus, Ketua Program Studi Sastra Inggris UBSI yang turut mendampingi kegiatan, menekankan nilai dari pengalaman ini.

“Kegiatan ini menjadi pengalaman belajar dua arah yang sangat berharga. Mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga bisa melihat bagaimana praktik akuntansi di Indonesia berjalan secara nyata,” ujar Agus, Ketua Program Studi Sastra Inggris UBSI yang ikut mendampingi, Kamis (6/11).

Perkuat Kompetensi Global dan Lintas Budaya

Tiga pendamping mahasiswa internasional dari UBSI, Alief, Patricia, dan Mega, turut berperan aktif. Mereka mendampingi jalannya perkuliahan serta membantu peserta UNP beradaptasi dalam memahami konteks bisnis lokal.

Kegiatan ini juga turut memperkuat semangat internasionalisasi UBSI sebagai Kampus Digital Kreatif. Selain itu, UBSI juga membuka ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi lintas budaya dan profesional di bidang akuntansi.

Agus menambahkan, kolaborasi akademik ini memiliki tujuan yang jelas.

“Melalui kolaborasi akademik ini, kami ingin membekali mahasiswa dengan perspektif global dan kemampuan adaptif dalam menghadapi tantangan ekonomi modern,” tambahnya.

Dengan pendekatan pembelajaran kolaboratif seperti ini, UBSI menegaskan komitmennya untuk terus menjadi kampus berwawasan global, yang mendorong pertukaran pengetahuan dan budaya antarnegara.

Baca juga: Tingkatkan Semangat Belajar, Dosen UNP Filipina Mengajar Langsung di UBSI Melalui Program International Student Mobility