Sukabumihitz – Setelah sempat dipenuhi tumpukan sampah saat libur panjang Maulid Nabi, Pantai Ruang Terbuka Hijau (RTH) Citepus di Kecamatan Palabuhanratu kini kembali bersih. Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Palabuhanratu bersama para pedagang pantai dan pelaku wisata menggelar aksi bersih-bersih pada Sabtu (6/9) pagi.
Koordinator Pedagang RTH Citepus, Aden Hendiansyah, menjelaskan kegiatan ini melibatkan pedagang, penyedia jasa wisata kuda, serta masyarakat sekitar. Menurutnya, para peserta menemukan sampah terbanyak berupa plastik, styrofoam, dan potongan kayu. Ia menduga arus sungai membawa sampah itu hingga bermuara ke pantai.
“Pantai RTH, Kebun Kelapa, hingga Pantai NR menjadi lokasi yang paling terdampak. Sampah yang terkumpul sementara ditampung, khusus styrofoam dipisahkan untuk dibakar, sementara sisanya menunggu pengangkutan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” jelas Aden.
Camat Palabuhanratu, Deni Yudono, turut mengapresiasi keterlibatan warga dan pedagang dalam menjaga kebersihan pantai. Ia menegaskan bahwa sampah yang menumpuk bukan berasal dari pengunjung maupun warga sekitar, melainkan kiriman dari laut setelah hujan deras mengguyur hulu sungai.
“Setiap musim hujan, arus sungai membawa sampah hingga ke bibir pantai. Karena itu, kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memastikan Citepus tetap menjadi destinasi wisata andalan Sukabumi,” ujar Deni.
Baca juga: DP2KBP3A Kota Sukabumi Buka Layanan KB Gratis, Catat Jadwalnya
Aksi bersih-bersih ini bukan yang pertama dilakukan. Sebelumnya, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) juga menggelar kegiatan serupa dalam rangka Cleaning Beach Day. Program tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk PLTU, Satpol PP, Damkar, Pol Airud, hingga Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
Deni berharap gerakan peduli lingkungan ini bisa terus berkelanjutan. “Harapan kami, pantai tetap terjaga kebersihannya, sehingga wisatawan bisa menikmati kunjungan dengan nyaman sekaligus memberi manfaat bagi masyarakat lokal,” tambahnya.
Sebelumnya, pada libur panjang Maulid Nabi (5/9), wisatawan ramai menyerbu Pantai RTH Citepus. Pantai ini menjadi pilihan rekreasi keluarga karena masyarakat mudah menjangkau lokasinya dan panorama lautnya begitu memikat. Sayangnya, keindahan pantai sempat terganggu oleh sampah plastik, styrofoam, hingga kayu yang berserakan di pasir.
Lina (35), wisatawan asal Sukabumi, mengaku sempat kecewa. “Pantainya bagus, biasanya saya sering bawa anak-anak liburan ke sini. Tapi sekarang kotor sekali, saya jadi khawatir kalau ada benda tajam saat anak-anak bermain,” ungkapnya.














