Sukabumihitz – Umat Islam di seluruh Indonesia bersiap menyambut momen penuh berkah, yakni puasa Arafah yang jatuh pada 5 Juni 2025 atau bertepatan dengan 9 Dzulhijjah 1446 H. Ibadah sunnah ini menjadi bagian penting dari rangkaian keutamaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, dan menjadi saat yang sangat dianjurkan untuk berpuasa bagi kaum Muslimin yang tidak sedang berhaji.
Kenapa Puasa Arafah Begitu Istimewa?
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah ﷺ bersabda bahwa puasa ini dapat menghapus dosa selama dua tahun yakni setahun yang lalu dan setahun yang akan datang. Keutamaan ini menjadikannya salah satu puasa sunnah paling utama dan penuh ganjaran.
Baca juga: Puasa Dzulhijjah: Ibadah Istimewa Menyambut Hari Raya Idul Adha
Dari Abu Qatadah, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Puasa Arafah, aku berharap kepada Allah agar dapat menghapus dosa tahun sebelumnya dan tahun sesudahnya.” (HR. Muslim No. 1162)
Selain pengampunan dosa, hari Arafah juga terkenal sebagai waktu mustajab untuk berdoa. Dalam riwayat Tirmidzi, Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
“Sebaik-baik doa adalah pada hari Arafah, dan sebaik-baik yang aku dan para nabi sebelumku ucapkan adalah: Laa ilaaha illallah, wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu, wa huwa ‘ala kulli syai’in qadiir.”
Bagaimana Cara Puasa Arafah?
Untuk menunaikan puasa ini, berikut langkah-langkahnya:
Niat Puasa – Membaca niat sejak malam hari hingga sebelum fajar:
“Nawaitu shauma Arafata sunnatan lillahi ta’ala.”
(Aku berniat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta’ala.)Makan Sahur – Sunnah untuk sahur agar tubuh lebih kuat menjalani puasa dan mendapat keberkahan.
Menahan Diri – Seperti puasa lainnya, menahan diri dari makan, minum, serta hal-hal yang membatalkan puasa sejak fajar hingga matahari terbenam.
Berbuka Puasa – Segera berbuka dengan yang manis seperti kurma atau air putih, tanpa menunda waktu.
Momen Spesial Dzulhijjah: Waktu Emas Tingkatkan Iman
Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah termasuk hari-hari terbaik dalam Islam. Pada waktu ini, umat Islam meningkatkan amal saleh seperti puasa, sedekah, dzikir, dan doa.
Bersamaan dengan pelaksanaan wukuf oleh jutaan jamaah haji di Padang Arafah, umat Islam yang tidak berhaji dapat merasakan kemuliaan hari tersebut melalui ibadah puasa.
Raih Ampunan dan Doakan Hajatmu dengan Penuh Harap
Puasa Arafah bukan sekadar ibadah sunnah biasa. Di baliknya, tersimpan pahala yang melimpah, pengampunan dosa, serta waktu berdoa yang paling mustajab. Jangan lewatkan kesempatan langka ini pada 5 Juni 2025, jadikan puasa Arafah sebagai agenda tahunan untuk memperkuat keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.