Sukabumihitz.com – Satlantas Polres Sukabumi, Jawa Barat, sedang melakukan penyelidikan terhadap insiden kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Minggu (3/9) di jalan Raya Cikukulu, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, yang melibatkan truk dan sepeda motor.
Mengutip dari rejabar.republika, menurut informasi dari pihak kepolisian, pada awalnya keluarga tersebut sedang melakukan pembelian terpal pada salah satu toko daerah Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan. Saat itu, sepeda motor yang mereka gunakan terparkir di tepi jalan.
Ketika hendak melanjutkan perjalanan, korban yang berinisial S sudah berada di atas sepeda motor dan mengangkat anaknya. Saat istrinya berusaha untuk duduk di kursi motor, tiba-tiba saja muncul truk yang membawa beban kerikil. Truk tersebut sedang dalam perjalanan menuju Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, dan menabrak bagian belakang sepeda motor milik korban.
Akibatnya, korban S bersama anaknya dan sepeda motor mereka masuk ke bawah truk. Sementara itu, istri S yang berinisial NM, terlempar akibat kejadian ini. Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian segera berusaha memberikan pertolongan kepada korban. Untuk mengeluarkan kedua korban dari bawah truk, perlu pengangkatan terlebih dahulu untuk mengangkat muatan dan bagian badan truk.
Sayangnya, korban S meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut. Sementara anaknya dalam kondisi kritis dan segera dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif. Sedangkan istri S sempat kehilangan kesadaran dan juga dievakuasi ke rumah sakit.
Briptu Caesaryadi Ependi, Anggota Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) Satlantas Polres Sukabumi, mengatakan “Kecelakaan itu mengakibatkan satu orang tewas dan dua lainnya masih dalam kondisi kritis. Mereka merupakan anggota dari satu keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan satu anak,” ujarnya
Mengenai insiden kecelakaan tersebut, Caesaryadi menjelaskan bahwa Satlantas Polres Sukabumi telah meminta keterangan dari pengemudi truk dan juga dari warga sekitar lokasi kejadian. Polisi juga sedang memeriksa rekaman kamera CCTV untuk menyelidiki penyebab kejadian kecelakaan tersebut. “Penyebab pasti kejadian ini masih sedang dalam tahap penyelidikan,” ujar Caesaryadi.
Baca juga: Kualitas Udara Kota Sukabumi Masuki Zona Oranye, Waspada DBD dan ISPA Mengintai