Pendidikan

Mahasiswa UBSI Ajarkan Toleransi Lewat Kreasi Anak Sekolah

31
×

Mahasiswa UBSI Ajarkan Toleransi Lewat Kreasi Anak Sekolah

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa UBSI Sukabumi Tanamkan Toleransi Lewat Kreasi di SDN Lamping 3 | Sumber : Doc Istimewa

Sukabumihitz – Kelompok 3 Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kota Sukabumi sukses menyelenggarakan penyuluhan. Anggota Kelompok 3 yang melaksanakan kegiatan ini adalah Siti Sobiyan Nuzulan Yusup, Adelia Trimarta, Mela Wati, M. Revanza Adhitama Hendrika, dan Tiara Rachma Aulia. Kegiatan mereka bertajuk “Warna-Warni Persahabatan Belajar Toleransi Lewat Kreasi” di SDN Lamping 3. Mahasiswa melaksanakan aksi ini sebagai upaya nyata menanamkan nilai toleransi, saling menghargai, dan menghormati keberagaman sejak usia sekolah dasar

Kondisi bangsa yang memiliki keberagaman sangat tinggi menuntut kita bersikap bijak. Dengan bekal pemahaman toleransi, peserta didik mampu tumbuh menjadi individu terbuka dan menghargai perbedaan. Bahkan, pendidikan toleransi juga sangat penting agar siswa menghindari perilaku diskriminatif maupun perundungan di lingkungan sekolah. Karena itu, Mahasiswa UBSI mengambil inisiatif untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang harmonis.

Belajar Keberagaman Melalui Sesi Interaktif dan Edukasi

Acara dimulai dengan sesi perkenalan dan penyampaian materi terkait keberagaman agama di Indonesia. Para siswa tampak antusias; mereka aktif menyampaikan pendapat dan menjawab pertanyaan yang mahasiswa berikan. Suasana kelas menjadi hidup dan interaktif selama sesi materi berlangsung. Bagian yang paling menarik dalam kegiatan ini adalah permainan edukatif yang mahasiswa beri nama “Menumbuhkan Pohon Harmoni”.

Mahasiswa memilih permainan ini sebagai media efektif agar nilai toleransi tertanam tanpa terasa menggurui. Selain itu, melalui pendekatan belajar sambil bermain, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menanamkan nilai-nilai luhur sejak dini. Mahasiswa merancang seluruh rangkaian kegiatan untuk mendorong partisipasi aktif dan semangat kebersamaan di antara para siswa.

Baca juga : Seminar AI Bangkitkan Kesadaran Soal Tantangan Etika Teknologi Modern

“Pohon Harmoni” Sebagai Simbol Persatuan dalam Perbedaan

Dalam permainan “Menumbuhkan Pohon Harmoni”, mahasiswa membagi para siswa menjadi enam kelompok. Pembagian kelompok ini menyesuaikan dengan enam agama yang diakui secara resmi di Indonesia. Tugas mereka adalah mencocokkan pertanyaan dan jawaban terkait keragaman yang ada. Selanjutnya, mereka menempelkan simbol-simbol agama pada media pohon sebagai simbol persatuan dalam keberagaman.

Selama kegiatan berlangsung, seluruh siswa menunjukkan antusiasme tinggi. Mereka aktif, bersemangat, dan terlibat dalam seluruh rangkaian acara. Respon positif siswa terlihat dari pesan-pesan yang mereka tuliskan saat sesi penutup. Bahkan, sebagian besar siswa menyampaikan bahwa kegiatan ini seru, menyenangkan, dan membuat mereka lebih paham bahwa perbedaan bukanlah halangan untuk berteman.

Komitmen Sekolah dan Harapan untuk Generasi Toleran

Pihak sekolah, SDN Lamping 3, menyambut baik inisiatif mahasiswa dan sangat kooperatif selama pelaksanaan kegiatan. Guru serta staf sekolah berharap mahasiswa dapat melakukan kegiatan edukasi semacam ini secara berkelanjutan. Mereka meyakini bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter siswa. Oleh karena itu, kami berharap anak-anak tumbuh dengan sikap saling menghargai, bekerja sama, dan menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.

Baca juga : Tanamkan Nilai Pancasila Lewat Edukasi Digital di SDN Cibeureum Hilir