Sukabumihitz. Persamaan persepsi pembimbing adalah sebuah konsep yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Konsep ini mengacu pada kesesuaian persepsi antara dosen pembimbing terkait dengan tujuan, metode, dan hasil pembimbingan yang dilakukan. Dalam hal ini, antar dosen pembimbing harus memiliki pemahaman yang sama terkait dengan langkah-langkah yang harus diambil untuk mencapai tujuan pembimbingan.
Universitas BSI Sukabumi kembali menyelenggarakan kegiatan persamaan persepi pembimbing tugas akhir untuk dosen pembimbing Program Studi Sistem Informasi Akuntansi. Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini digelar pada Selasa, (28/03) pukul 14.00 WIB menggunakan zoom cloud meeting dengan tema “Sinergi Meningkatkan Kualitas Luaran Tugas Akhir Melalui Persamaan Persepsi Dosen Pembimbing”.
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Dede Firmansyah Saefudin, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Akuntansi kampus Kabupaten Karawang dan dipandu oleh Rizal Amegia Saputra selaku moderator dan Ketua Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Kampus Kota Sukabumi. Dalam sambutannya, Dede menyampaikan bahwa dengan adanya persamaan persepsi ini dosen pembimbing dapat mengarahkan mahasiswa bimbingan untuk menghasilkan tugas akhir yang sesuai dengan outline dan handsout.
Dalam pemaparannya, Lisnawanty, selaku narasumber dalam kegiatan ini menjelaskan adanya beberapa skema tugas akhir yakni skema komprehensif, skema reguler, dan skema program khusus. Kemudian untuk mengingatkan kembali terkait jenis outline tugas akhir yang ada di Prodi Sistem Informasi Akuntansi yaitu rancang bangun sistem informasi akuntansi, penerapan software akuntansi (Zahir, MYOB, Accurate) dan aplikasi program interaktif.
Peserta saat mengikuti kegiatan persamaan persepsi via zoom meeting.
“Selain itu dalam proses bimbingan, dosen pembimbing 1 dan pembimbing 2 harus memilki porsi yang sama, harus memiliki jadwal bimbingan yang konsisten serta saling berkoordinasi dan tidak lupa wajib mendaftarkan mahasiswa yang sudah sesuai dengan persyaratan tugas akhir untuk mengikuti sidang tugas akhir” Jelas Lisna.
Kegiatan persamaan persepsi dosen pembimbing tugas akhir ini rutin dilaksanakan tiap periode bimbingan dengan tujuan agar meminimalisir terjadinya kesalahpahaman antar dosen pembimbing serta untuk memudahkan koordinasi dosen pembimbing dalam prodi sistem informasi akuntansi.
“Harapannya dengan diadakannya kegiatan ini para dosen pembimbing dapat memahami setiap outline yang ada secara mendalam sehingga dapat mengarahkan mahasiswa bimbingannya untuk menghasilkan luaran tugas akhir yang berkualitas”, pungkas Dede.
Yuri Rahayu, salah satu peserta pada kegiatan ini menyampaikan sering kali terjadi perbedaan persepsi antara dosen pembimbing terkait isi outline tugas akhir namun dengan persamaan persepsi ini InsyaAllah tidak akan ada lagi perbedaan persepsi antara dosen pembimbing untuk kedepannya.
