Sukabumihitz – Timnas Indonesia gagal memetik kemenangan setelah bermain imbang 0-0 melawan Lebanon dalam laga uji coba FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin malam (8/9). Meski tidak ada gol, permainan skuad Garuda menunjukkan perkembangan positif yang membuat publik optimistis.
Pasukan Patrick Kluivert menguasai jalannya pertandingan dengan ball possession mencapai 81 persen. Garuda terus menekan pertahanan Lebanon, tetapi finishing yang kurang tajam membuat peluang terbuang sia-sia. Lini belakang lawan tampil disiplin sehingga Indonesia kesulitan menembus kotak penalti.
Ricky Kambuaya tampil menonjol dengan kontribusi besar di lini tengah. Ia sukses mengatur tempo, mendistribusikan bola dengan cerdas, dan menjaga stabilitas serangan. Aksi konsisten itu membuat Ricky pantas menyandang gelar Man of the Match.
Baca juga: Uji Coba Timnas Indonesia Tantang Lebanon Malam Ini di Surabaya
Adrian Wibowo mencatat debut bersama Timnas ketika masuk pada babak kedua. Selama 31 menit, ia menunjukkan kualitas permainan yang rapi dan berani melakukan terobosan. Penampilan perdana ini membuka harapan baru bagi masa depan lini serang Garuda.
Di tengah sorak-sorai penonton, suasana stadion mendadak pilu. Seorang suporter meninggal dunia saat menyaksikan pertandingan. Ketua Umum PSSI Erick Thohir langsung menyampaikan belasungkawa dan berjanji memperketat standar keselamatan di stadion.
Hasil imbang ini tetap memberi pelajaran penting bagi skuad Garuda. Dominasi permainan dan kontribusi pemain kunci menjadi modal berharga menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia akan menghadapi lawan tangguh, yakni Arab Saudi dan Irak, sehingga konsistensi dan ketajaman perlu segera ditingkatkan.
