Film

Bukan Sekadar Film Pembajakan, ‘Good News’ Adalah Cermin Kekuasaan Korea di Era 70-an

6
×

Bukan Sekadar Film Pembajakan, ‘Good News’ Adalah Cermin Kekuasaan Korea di Era 70-an

Sebarkan artikel ini
‘Good News’ Netflix: Thriller Satire Korea tentang Kekuasaan dan Manipulasi Media | Sumber: Netflix

Sukabumihitz – Netflix menambah koleksi film Korea-nya dengan merilis Good News pada 17 Oktober 2025. Film ini menggabungkan thriller, komedi gelap, dan satire politik dalam satu kisah yang menggugah. Sutradara Byun Sung-hyun memimpin proyek ini bersama para aktor ternama seperti Sul Kyung-gu, Hong Kyung, dan Ryoo Seung-bum.

Sejak perilisannya, Good News langsung menarik perhatian penonton global. Banyak yang memuji keberanian film ini dalam menyinggung isu kekuasaan dan media.

Kisah Pembajakan yang Sarat Sindiran

Cerita dimulai pada tahun 1971 ketika sekelompok militan membajak pesawat Jepang dan memaksa pilotnya terbang ke Pyongyang. Mengetahui situasi genting itu, pemerintah Korea Selatan langsung mengutus Nobody (Sul Kyung-gu) untuk mengendalikan krisis dan menenangkan publik. Ia bertugas menenangkan publik sekaligus mengendalikan pemberitaan.

Namun, situasi berubah ketika Nobody menemukan bahwa ancaman sebenarnya berasal dari para pejabat sendiri. Mereka menggunakan tragedi itu sebagai alat politik. Akibatnya, konflik moral pun muncul di antara para tokohnya.

Baca juga: Designated Survivor: 60 Days, Drama Politik yang Tunjukkan Beratnya Jadi Pemimpin

Visual yang Detail dan Akting yang Kuat

Sutradara Byun Sung-hyun menampilkan detail visual yang menawan. Ia membangun suasana 1970-an dengan akurat—mulai dari interior bandara, desain pesawat, hingga busana klasik. Selain itu, pencahayaan lembut dan tone warna retro memperkuat nuansa nostalgia.

Penampilan Sul Kyung-gu begitu kuat dan penuh emosi. Ia memperlihatkan perjuangan moral di tengah tekanan politik. Sementara itu, Hong Kyung menghadirkan energi muda yang segar, menciptakan kontras yang menarik di layar.

Di sisi lain, Ryoo Seung-bum menambah lapisan humor gelap melalui karakter misteriusnya. Kombinasi ketiganya membuat film ini terasa hidup dan dinamis.

Mengapa Film Ini Layak Ditonton

Pertama, Good News menawarkan cerita unik dan penuh makna. Kisah pembajakan disajikan lewat satire yang tajam dan segar. Kedua, akting para pemeran utama sangat solid, terutama Sul Kyung-gu yang menampilkan performa berkelas.

Selain itu, film ini juga menyampaikan kritik sosial yang relevan dengan kondisi saat ini. Tema tentang propaganda dan manipulasi media terasa dekat dengan realitas modern. Terakhir, sinematografinya luar biasa — setiap adegan dibuat dengan komposisi visual yang detail dan kuat.

Film Good News bukan sekadar drama pembajakan pesawat. Lebih dari itu, film ini menjadi cerminan tajam tentang moralitas dan kekuasaan. Ceritanya padat, berani, dan penuh sindiran sosial yang menggelitik.

Kini, Good News sudah tayang di Netflix dengan subtitle berbagai bahasa, termasuk Bahasa Indonesia. Bagi penikmat film Korea dengan tema politik dan konspirasi, film ini wajib masuk daftar tontonan bulan Oktober ini.

Baca juga: Love Untangled: Romansa Remaja 1998 Siap Membius Penonton Global