Sukabumihitz – Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025 terguncang kabar mengejutkan. Tim nasional voli putri Vietnam resmi didiskualifikasi oleh Federasi Bola Voli Dunia (FIVB) setelah dua pemain mereka terbukti berjenis kelamin laki-laki berdasarkan hasil tes kromosom. Keputusan ini langsung menjadi sorotan besar publik olahraga internasional.
Baca juga: Tim Voli Putri U-21 Indonesia Ukir Kemenangan Perdana di FIVB 2025
Kasus ini terungkap setelah FIVB melakukan pemeriksaan medis terhadap seluruh peserta. Hasil tes menunjukkan dua atlet Vietnam, yakni Dang Thi Hong dan Phuong Quynh, tidak memenuhi persyaratan gender untuk berlaga di sektor putri. Temuan tersebut membuat FIVB mencoret Vietnam dari daftar peserta turnamen dan membatalkan seluruh hasil pertandingan yang melibatkan keduanya.
FIVB Tegakkan Aturan dengan Tegas
Menurut FIVB, langkah diskualifikasi ini diambil sesuai regulasi resmi, khususnya Pasal 12.2 terkait keabsahan pemain. “Berdasarkan Pasal 13.5.2 Peraturan Acara dan Pasal 14.4 Peraturan Disiplin, pertandingan tim Vietnam yang melibatkan kedua pemain tersebut dibatalkan, dan mereka langsung dikeluarkan dari kejuaraan,” tulis pernyataan resmi FIVB, Selasa.
Tak hanya itu, FIVB juga tengah meninjau kemungkinan sanksi tambahan untuk Federasi Bola Voli Vietnam. Federasi voli Vietnam akan memberikan klarifikasi tertulis sebelum FIVB mengumumkan keputusan final terkait hukuman lanjutan.
Dampak pada Timnas Indonesia
Diskualifikasi Vietnam membawa dampak signifikan bagi peta persaingan Pul A. Indonesia, yang sebelumnya menempati peringkat kelima, kini naik ke posisi keempat dan berhak melangkah ke babak 16 besar.
Dengan perubahan ini, tim asuhan Junaida Santi akan menghadapi Italia di fase gugur. Pertandingan berlangsung pada Rabu (13/8) pukul 19.00 WIB dan dapat menyaksikan melalui MOJI serta Vidio. Laga ini akan menjadi ujian berat sekaligus peluang emas bagi Indonesia untuk melangkah lebih jauh di turnamen dunia tersebut.














