Sukabumihitz – Perkembangan teknologi kecerdasan buatan terus mengubah cara manusia belajar, bekerja, dan mengambil keputusan. Untuk menanggapi perubahan tersebut, Fakultas Teknik dan Informatika UBSI Sukabumi sebagai Kampus Digital Kreatif akan menghadirkan Seminar Artificial Intelligence bertema “Smart Machines, Wise Humans: Menjaga Moralitas di Era Kecerdasan Buatan.” Seminar akan berlangsung pada Jumat, 5 Desember 2025. Tujuannya yaitu mengajak mahasiswa memahami pesatnya perkembangan AI sekaligus menegaskan pentingnya nilai moral dalam setiap keputusan manusia.
Seminar ini memberikan wawasan komprehensif mengenai tren AI terbaru. Peserta juga akan mempelajari bagaimana teknologi pintar dapat membantu pekerjaan manusia tanpa mengabaikan etika dalam proses pengambilan keputusan strategis.
Baca juga: UBSI Sukabumi Jalankan Asesmen Reakreditasi Prodi SIA D3, Dorong Penguatan Mutu Akademik
Dalam kegiatan tersebut, Dr. Karlisa Priadana, S.T., M.Eng., hadir sebagai narasumber utama. Beliau akan membahas etika kecerdasan buatan, tantangan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari, serta cara manusia tetap menjadi pengendali utama di tengah meningkatnya otomatisasi. Materinya dikemas secara menarik agar mudah dipahami mahasiswa.
Selain itu, Rizal Amegia Saputra, Kaprodi Sistem Informasi Akuntansi, turut menjadi narasumber pendamping. Ia akan menyoroti penerapan AI di berbagai bidang, seperti industri, pendidikan, dan ekonomi digital. Kehadiran kedua narasumber ini memberikan peserta wawasan yang lebih luas tentang peluang besar yang muncul bersama teknologi AI.
Kegiatan seminar tersebut akan berlangsung di Aula Universitas BSI Sukabumi, Jalan Cemerlang No. 08, Sukakarya, Kota Sukabumi mulai pukul 12.30 WIB s.d Selesai, dengan Lis Saumi Ramdhani yang akan memandu jalannya acara sebagai moderator.
Melalui seminar ini, UBSI Fakultas Teknik dan Informatika ingin mendorong mahasiswa agar tidak hanya memahami cara kerja AI, tetapi juga mampu menggunakan teknologi secara bijak. Dengan begitu, mahasiswa dapat berperan sebagai generasi cerdas yang tetap mengutamakan nilai kemanusiaan di tengah penetrasi teknologi yang terus tumbuh pesat.
