Sukabumihitz – Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, menjadi tuan rumah peluncuran program Pemuda Pelopor Desa oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Yandri Susanto, pada Selasa (24/12).
Yandri mengatakan bahwa desa ini terpilih karena memiliki pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang unggul serta jumlah penduduk yang signifikan, mencapai 17.000 jiwa.
“Pemudanya banyak dengan berbagai macam karakteristiknya, maka kita pakai 5 tadi, itu yang mau kita pesankan hari ini. Desa memang banyak yang mau, tapi kalau kita putuskan biasanya kita pilih, tapi maknanya untuk seluruh desa di Indonesia,” ujar Yandri.
Mengutip dari radarjabar.com, launching ini menjadi bagian dari 12 aksi strategis Kemendes PDTT. Dengan fokus pada poin keenam, yaitu pelibatan pemuda desa sebagai pelopor perubahan. Program ini diusung bersama Utusan Khusus Presiden untuk Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Program ini juga akan digaungkan secara nasional dalam rangkaian Festival Bangun Desa Bangun Indonesia. Puncak perayaan tersebut akan mengumumkan lima kriteria pemuda pelopor desa pada Agustus 2025.
“Jadi insyaallah, pak Raffi Ahmad sebagai utusan khusus presiden akan bersama-sama dengan Kementerian Desa saya dengan pak wakil menter akan membumikan situasi atau jiwa atau semangat pemuda pelopor desa,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, pemuda pelopor desa memuat pesan di dalamnya. Pemuda tidak boleh minder, tidak boleh malu, harus bangga menjadi pemuda desa sehingga akan berdampak terhadap desa maju Indonesia maju.
Program ini memberikan kesempatan besar bagi pemuda desa untuk berkontribusi melalui berbagai inisiatif. Salah satunya adalah mengelola BUMDes atau memanfaatkan program ketahanan pangan dari alokasi dana desa sebesar 20 persen.

Baca juga: Sukabumi Kini Punya Dua Bioskop Sams Studios, Dukung Industri Film Lokal
Sementara itu, Raffi Ahmad, Utusan Khusus Presiden, menyebut bahwa keterlibatannya dalam program ini merupakan amanah langsung dari Presiden Prabowo Subianto. Ia mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pemuda desa untuk mewujudkan visi pembangunan.
“Yang tadi sudah pak mentri sampaikan bahwa memang anak anak muda yang ada di desa ini harus semangat mereka harus percaya diri, karena mereka punya hak yang sama. Mereka punya cita cita, mereka punya potensi yang sama, kita harus ajarkan mereka motivasinya,” ujar Raffi.
Raffi juga menegaskan komitmennya untuk memberikan pelatihan dan pendampingan bagi pemuda desa di seluruh Indonesia.
“Nanti kita akan berikan pelatiha – pelatihan. Ini baru langkah awal saja, nanti saya bersama pak menteri kemendes akan muter, desa mana yang kita tuju. Kalau bisa seluruh Indonesia, karena pemuda pemuda desa itu bagian dari saya juga. Saya harus membina pemuda pemuda yang ada di desa seluruh indonesia untuk menjadi calon calon penerus pemimpin kita,” ungkapnya.