Sukabumihitz – Di tengah era digital saat ini, membangun bisnis online semakin mudah, bahkan untuk mahasiswa. Minim modal, fleksibel waktu, dan jangkauan pasar yang luas membuat bisnis online jadi pilihan tepat bagi generasi muda. Terlebih jika kamu kuliah di Universitas Nusa Mandiri (UNM), kampus yang dikenal sebagai Kampus Digital Bisnis dan konsisten mendorong mahasiswanya menjadi pribadi yang mandiri dan kreatif. Seperti slogannya, “Kuliah Beres, Bisnis Sukses.”
Namun, pertanyaannya adalah, bagaimana caranya memulai bisnis online dari nol dan tetap bisa berkembang meski masih kuliah?
Untuk menjawab hal ini, Maruloh, selaku Kepala Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC), membagikan 10 tips praktis yang bisa langsung kamu terapkan. Berikut ulasannya:
1. Pilih Produk yang Sesuai Minat dan Tren
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih produk yang sesuai dengan minat dan tren pasar saat ini. Misalnya, jika kamu tertarik dengan dunia desain, kamu bisa membuka jasa desain grafis. Sementara itu, kalau hobi memasak, kamu bisa mencoba jualan makanan kekinian. Produk yang sesuai passion akan terasa lebih menyenangkan untuk dijalani.
2. Kenali Target Pasar
Setelah menentukan produk, penting juga untuk memahami siapa target pasar kamu. Gunakan media sosial atau marketplace untuk mengamati tren dan kebutuhan pembeli. Dengan begitu, kamu bisa menciptakan produk yang benar-benar dibutuhkan oleh pasar.
3. Bangun Citra Diri di Media Sosial
Selanjutnya, kamu perlu mulai membangun personal branding atau citra diri di media sosial. Manfaatkan platform seperti Instagram, TikTok, atau LinkedIn untuk menampilkan bisnismu. Untuk itu, unggah konten yang menarik dan konsisten agar calon pelanggan bisa mengenal dan percaya pada usahamu.
4. Manfaatkan Platform Online Gratis untuk Memulai Bisnismu
Agar proses jualan lebih efisien, manfaatkan platform gratis seperti Shopee, Tokopedia, dan WhatsApp Business. Platform ini tidak hanya mudah digunakan, tapi juga punya jangkauan luas dan mendukung penjual pemula seperti kamu.
5. Gunakan Alat Digital Pendukung
Tidak berhenti sampai di situ, kamu juga bisa menggunakan berbagai tools digital gratis untuk meningkatkan profesionalitas bisnismu. Misalnya, Canva untuk desain, Google Sheets untuk pencatatan keuangan, atau Trello untuk mengatur tugas-tugas harian.
Baca juga : Lapak Literasi HIMASA: Konsistensi Mahasiswa Tingkatkan Minat Baca
6. Kuasai Dasar-dasar Digital Marketing
Selanjutnya, penting bagi kamu untuk menguasai dasar-dasar pemasaran digital. Tak perlu menunggu jadi ahli dulu. Mulailah dengan memahami cara membuat caption menarik, memilih hashtag yang tepat, dan mengenali cara kerja algoritma media sosial. Materinya pun banyak tersedia secara gratis di internet.
7. Jaga Kualitas dan Pelayanan
Di sisi lain, kualitas produk dan pelayanan juga tak boleh diabaikan. Produk yang bagus dan layanan yang cepat tanggap akan membuat pembeli merasa puas dan berpotensi menjadi pelanggan setia.
8. Gabung di Komunitas Wirausaha
Selain fokus membangun bisnis, kamu juga disarankan untuk aktif di komunitas wirausaha. Bergabung dalam komunitas atau organisasi bisnis di kampus bisa membuka peluang kolaborasi, memperluas relasi, dan tentunya menambah wawasan baru tentang dunia bisnis.
9. Rutin Evaluasi dan Belajar
Oleh karena itu, evaluasi bisnis secara berkala agar kamu tahu apa saja yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Evaluasi ini bisa membantu kamu melihat apa yang sudah berjalan baik dan apa yang masih perlu diperbaiki. Jangan lupa, ikuti juga pelatihan atau seminar online untuk terus memperkaya pengetahuanmu.
10. Mulai Sekarang Juga!
Pada akhirnya, tidak ada waktu yang benar-benar sempurna untuk mulai. Yang paling penting adalah mengambil langkah pertama. Dengan memulai sekarang, kamu akan punya lebih banyak waktu untuk belajar, gagal, bangkit, dan berkembang.
Menurut Maruloh, dunia digital membuka peluang luas bagi mahasiswa untuk menjadi mandiri sejak dini. “Kami di NEC Universitas Nusa Mandiri sangat mendorong mahasiswa untuk aktif berwirausaha. Bisnis online memungkinkan mereka belajar banyak hal baru, mendapat penghasilan sendiri, tanpa harus meninggalkan tanggung jawab akademik,” ujarnya saat diwawancarai pada Jumat (23/5).
Dengan strategi yang tepat, semangat pantang menyerah, dan dukungan dari lingkungan kampus yang mendukung seperti di Universitas Nusa Mandiri, membangun bisnis online sejak duduk di bangku kuliah bukan lagi sekadar mimpi—tapi langkah nyata menuju masa depan yang cerah.