BeritaPendidikanTeknologi

Dari SMK ke Cyber University: Fakhri Temukan Jati Diri dan Siap Tembus Industri Digital

73
×

Dari SMK ke Cyber University: Fakhri Temukan Jati Diri dan Siap Tembus Industri Digital

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi
Mahasiswa Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi | Doc : Istimewa

Sukabumihitz – Perjalanan akademik Fakhri Rasyid, mahasiswa Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi di Universitas Cyber University. Melalui pengalaman belajarnya, Fakhri menegaskan bahwa kuliah bukan sekadar proses mengumpulkan nilai, melainkan tentang membangun karakter, jejaring, dan kesiapan menghadapi industri digital.

Cyber University membentuk Fakhri jadi talenta digital siap kerja

Fakhri berasal dari SMK Budhi Warman II, mengaku telah memiliki dasar ilmu teknologi sejak sekolah. Namun, titik balik perjalanan akademiknya terjadi sejak menjadi bagian dari Cyber University sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia.

“Di Cyber University, saya merasa nggak cuma belajar teori, tapi benar-benar dibentuk jadi pribadi yang siap menghadapi dunia teknologi. Suasananya mendukung, komunitasnya hidup, dan dosen-dosennya bener-bener peduli,” ungkap Fakhri, saat diwawancarai di Jakarta, Jumat (4/7).

Fakhri menjelaskan bahwa Prodi Sistem dan Teknologi Informasi menyusun kurikulumnya dengan pendekatan praktik langsung, menyesuaikan dengan kebutuhan industri saat ini. Mulai dari proyek digital kolaboratif, pengalaman coding, hingga diskusi di kelas, semua itu memberinya ruang untuk berkembang dan bereksperimen.

Baca Juga : Belajar di Luar Kampus Mahasiswi Cyber University Asah Profesionalisme Lewat Kegiatan Magang

Suasana Kampus yang Suportif dan Pembelajaran Praktis

Lebih dari itu, lingkungan sosial yang hangat dan suportif di kampus menjadi salah satu alasan Fakhri merasa semakin termotivasi. Menurutnya, teman-teman sekelas sangat kooperatif dan saling mendukung, terutama saat mengerjakan proyek atau menghadapi tekanan tugas.

“Kami sering belajar bareng, saling semangatin. Hal kecil kayak gitu bikin saya merasa nggak sendirian. Itu penting banget buat mental dan motivasi,” tambahnya.

Cyber University juga mendorong mahasiswa untuk membangun relasi sejak dini, baik dengan dosen, teman, maupun mitra industri. Ia mengaku, banyak ide segar lahir dari obrolan ringan yang kemudian berkembang menjadi visi karier masa depan.

Dengan semangat yang tumbuh dari ruang kuliah dan suasana sosial kampus yang kondusif, Fakhri menyebut bahwa Cyber University bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga tempat bertumbuh dan menemukan jati diri sebagai calon inovator muda Indonesia.

“Buat saya, ini bukan akhir, tapi awal dari perjalanan panjang di dunia teknologi. Saya siap menjalaninya dengan semangat, keyakinan, dan visi yang jelas,” tutupnya.

Melalui pendekatan pembelajaran berbasis industri dan ekosistem akademik yang mendukung, Cyber University sebagai The First Fintech University in Indonesia terus berkomitmen melahirkan talenta digital yang siap bersaing di era transformasi teknologi.

Baca Juga : Kisah Nabil, Mahasiswa Cyber University yang Menembus Dunia Animasi Profesional Bermodalkan Semangat dan Laptop Tua