Sukabumihitz – Penemuan seekor ular sanca sepanjang dua meter lebih yang bertengger di atap gedung Politeknik Sukabumi mengejutkan warga di Jalan Babakan Sirna, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.
Insiden yang terjadi pada Minggu pagi (23/6) ini langsung menarik perhatian warga sekitar. Petugas menemukan ular sanca di atap gedung laboratorium otomotif Politeknik Sukabumi saat ular tersebut hendak memasuki gedung.
Kepala Seksi Pencegahan, Pemadaman Kebakaran, dan Penyelamatan Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi, Dadi Kusmawandi, mengungkapkan bahwa laporan pertama kali datang dari Heri, seorang warga setempat.
“Warga setempat kebetulan rumahnya dekat Politeknik. Kemudian pas mau turun dari lantai dua, warga tersebut melihat ular di atap bangunan gedung politeknik,” kata Dadi, mengutip dari detikjabar.
Baca juga: PT KAI Daop 1 Catat Adanya Peningkatan Penumpang KA Pangrango Saat Libur Idul Adha 2024
Proses evakuasi ular tersebut ternyata tidak berjalan mudah. Petugas Damkar yang tiba di lokasi sempat mengalami kesulitan dalam menangani ular sanca tersebut. Ular tersebut melakukan perlawanan, bahkan sempat menggigit seorang petugas pada tangan kanannya.
“Nggak apa-apa sih cuma luka sedikit saja ada ini (bekas gigitan). Ular piton itu nggak ada bisa-nya (racun) cuman yang bahaya itu lilitannya. Di gigit sedikit tapi nggak apa-apa sih tadi,” ujar Dadi.
Setelah melalui proses penanganan yang cukup sulit, ular sanca tersebut akhirnya berhasil petugas amankan. Ular tersebut kemudian dibawa ke Mako Damkar Kota Sukabumi yang berlokasi di Jalan Yulius Usman, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, untuk penanganan lebih lanjut.
Penemuan ular sanca di lingkungan Politeknik Sukabumi ini tentu menjadi peristiwa yang jarang terjadi dan menghebohkan warga sekitar. Namun, berkat kerjasama dan kewaspadaan warga serta petugas Damkar, ular tersebut berhasil dievakuasi tanpa menimbulkan korban.
