SUKABUMI – Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Sukabumi bekerjasama dengan BSI Enterpreneur Center (BEC) dan Incubator Center telah sukses melaksanakan Seminar Entrepreneur dengan Tema “Entrepreneurship For a Better Future” pada Rabu (5/10) yang bertempat di Aula Universitas BSI Sukabumi. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 1 (satu) yang mendapatkan mata kuliah entrepreneurship dari Program Studi Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Kampus Kota Sukabumi.
Acara ini turut menghadirkan alumni yang telah sukses berwirausaha yakni Angga Pradya. Angga ini merupakan lulusan Universitas BSI tahun 2008. Sebelum memulai usaha sebelumnya ia bekerja di salah satu perusahaan BUMN, akan tetapi ia memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya dan mendirikan perusahaannya sendiri yang ia beri nama CV. Putera Hijrah Bersama yang bergerak dibidang supplier.
“Saya mendirikan CV. Putera Hijrah Bersama dari tahun 2018 sampai sekarang (red. 2022). Sebelumnya saya seorang karyawan di salah satu bank BUMN sebagai MKS TopGun. Alasan saya mulai berwirausaha di bidang supplier ini karena saya mendengar cerita dari salah satu nasabah saya yang memiliki Resto di Wilayah Sukabumi. Waktu itu restonya kesulitan mencari pasokan bahan baku. Dari situ dapat ide dan Alhamdulillah resto tersebut menjadi mitra pertama saya dan sekarang saya sudah punya kurang lebih 10 mitra supplier tetap dan sudah mendapatkan omset kurang lebih 100 juta tiap bulannya”, ungkap Angga.
Sementara itu, Erika Mutiara selaku koordinator BEC Universitas BSI kampus Sukabumi mengatakan bahwa tujuan diadakannya seminar wajib entrepreneur ini adalah mengubah mindset mahasiswa agar tidak hanya mencari pekerjaan, melainkan berpikir untuk menjadi seorang wirausaha bahkan sebelum wisuda dan bisa membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang.
“Universitas BSI sebagai Kampus Digital Kreatif memiliki beberapa lembaga, salah satunya BSI Entrepreneur Center yang berfokus sebagai wadah pengembangan kewirausahaan untuk mahasiswa dan alumni. Agar nantinya mahasiswa dapat mengubah pola pikir dari pekerja menjadi pengusaha bahkan sebelum mereka di wisuda”, tutup Erika. (EMB)
