BeritaPendidikan

Sukses Jadi ASN DISPORAPAR Kota Sukabumi, Risye Rahmawati: “Kuliah Latih Saya Berpikir Analitis”

10
×

Sukses Jadi ASN DISPORAPAR Kota Sukabumi, Risye Rahmawati: “Kuliah Latih Saya Berpikir Analitis”

Sebarkan artikel ini
Alumni BSI
Sukses Jadi ASN DISPORAPAR Kota Sukabumi, Risye Rahmawati: “Kuliah Latih Saya Berpikir Analitis” | Dok: Istimewa

SukabumihitzUniversitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kembali menunjukkan kontribusinya dalam mencetak profesional andal di berbagai sektor. Salah satu alumni terbaiknya, Risye Rahmawati, kini mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (DISPORAPAR) Kota Sukabumi. Ia menduduki posisi strategis sebagai Kepala Seksi Pengembangan Ekonomi Kreatif.

Risye, lulusan Manajemen Informatika UBSI kini banyak menjalin interaksi dengan pelaku Ekonomi Kreatif (Ekraf) dari 17 subsektor di Kota Sukabumi. Fokus utama pekerjaannya adalah mengembangkan produk unggulan kota, seperti kuliner, kriya, fashion, musik, dan fotografi.

Kolaborasi Event Bersama Kampus Memberikan Kesempatan Untuk Nostalgia Masa Kuliah

Kedatangan Risye ke kampus dalam rangka penyelenggaraan Duta Pemuda 2025 yang berkolaborasi dengan UBSI Sukabumi memicu banyak kenangan. Ia mengaku merasakan flashback saat mengingat masa perkuliahannya dulu.

Baca juga: UBSI Sukabumi Dapat Apresiasi dari Wakil Wali Kota atas Dukungan terhadap Program Duta Pemuda 2025

Kesempatan bertemu kembali dengan dosen-dosen yang pernah mengajarnya juga membuat momen ini terasa seperti reuni.

“Sekarang ketemu lagi sama dosen-dosen yang dulu pernah ngajar, jadinya reuni lagi, cerita-cerita lagi serunya dulu seperti apa,” ungkapnya.

Kuliah di UBSI Bentuk Cara Berpikir di Dunia Kerja

Meskipun kini berkecimpung di sektor ekonomi kreatif, Risye menegaskan bahwa ilmu yang ia pelajari di UBSI sangat relevan. Ia merasa mata kuliah seperti logika dan algoritma sangat berguna dalam pekerjaannya sekarang.

“Seperti mata kuliah logika algoritma yang membantu cara kita berpikir dalam menyikapi apa yang sekarang kita jalani di dunia kerja,” jelas Risye.

Sebagai alumni sukses, Risye tak lupa memberikan pesan inspiratif kepada seluruh mahasiswa UBSI. Ia mengajak generasi muda untuk menghargai setiap proses yang mereka jalani di kampus.

“Nikmati aja. Semua yang kita jalani sekarang, ketika nanti kita sudah tidak menjalani, kita akan merindukan hal tersebut. Jadi, nikmati aja setiap momennya, mau itu nggak suka sama mata kuliah atau jadwalnya full seminggu. Percaya aja itu nanti akan kita rindukan. Karena itu akan jadi cerita dan bisa membentuk diri kita di masa depan,” pesannya memberikan semangat kepada para mahasiswa yang sedang menjalani kuliah.

Kisah sukses Risye Rahmawati membuktikan bahwa kurikulum UBSI, terutama di bidang teknologi informasi, tetap relevan dan aplikatif di berbagai sektor, termasuk pemerintahan dan ekonomi kreatif. UBSI, sebagai Kampus Digital Kreatif, terus berkomitmen untuk tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi juga membentuk pola pikir analitis dan logis mahasiswanya. Hal ini membuat setiap lulusan memiliki fondasi yang kuat dan adaptif untuk memimpin dan berinovasi di dunia kerja yang dinamis.

Baca juga: Sempat Ditolak Banyak Perusahaan, Sri Rahmawati Kini Sukses Jadi PNS