Sukabumihitz – Digital Creative Community dan Mandiri Digital Universe mengadakan seminar “Independence Day: Artificial Intelligence Conference” pada Kamis (14/8/2025), di Hotel Laska, Sukabumi. Acara ini mengusung tema “Artificial Intelligence and Your Creative Thinking” dan menarik perhatian guru serta siswa SMAN 4 Kota Sukabumi.
Guru Bimbingan Konseling SMAN 4, Depi Rahyuwinata, merasa terkesan dengan materi yang disampaikan. Ia mengaku mendapat wawasan baru tentang perkembangan kecerdasan buatan (AI), terutama bagi pendidik yang jarang berinteraksi langsung dengan teknologi.
“Kegiatannya menarik dan penuh wawasan. Generasi muda mungkin sudah akrab dengan AI, tetapi bagi kami yang lebih senior, ini menjadi dorongan untuk belajar lagi dan menerapkannya di dunia pendidikan,” kata Depi.
Ghea Djanie, siswa SMAN 4, juga mendapat manfaat besar dari seminar ini. Ia menilai materi seminar relevan untuk generasi muda, terutama saat mereka memanfaatkan AI untuk content creation dan student entrepreneurship.
“Seru banget. Saya dapat wawasan, pengalaman, dan relasi baru. Materinya keren dan bisa langsung saya terapkan untuk pengembangan diri dan rencana masa depan,” ujar Ghea.
Baca juga: AI untuk Pendidikan dan Bisnis Jadi Sorotan di Independence Day Artificial Intelligence Conference 2025
Depi ingin seminar seperti ini diadakan secara rutin. Ia mendorong sekolah mengirim lebih banyak guru BK dan siswa, bukan hanya satu perwakilan.
“Kalau semua guru BK ikut, ilmu yang didapat akan lebih luas dan bisa dibagikan ke rekan-rekan di sekolah,” ujarnya.
Ghea juga berharap kegiatan berikutnya melibatkan peserta yang lebih banyak. Menurutnya, skala acara yang lebih besar akan memperluas penyebaran wawasan teknologi di kalangan pelajar.

Depi memuji program Beasiswa UBSI yang memberikan kuliah gratis bagi siswa berprestasi. Tahun ini, tiga siswa SMAN 4 berhasil meraih beasiswa penuh tersebut.
“Beasiswa ini membantu siswa yang ingin kuliah tetapi terkendala biaya. Semoga program ini terus berjalan,” tutur Depi.
Ghea menilai UBSI memberi peluang luas bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta berkualitas.
“Kesempatannya besar dan kriterianya beragam, mulai dari prestasi akademik hingga digital talent. Tapi saya masih perlu diskusi dengan orang tua sebelum memutuskan,” jelasnya.
Seminar ini menjadi langkah awal bagi generasi muda dan pendidik di Sukabumi untuk memanfaatkan AI secara kreatif, produktif, dan inovatif. Kegiatan ini juga membuka peluang baru di dunia pendidikan dan kewirausahaan.