Berita

Kasus Pembunuhan di Cikahuripan Sukabumi, Sengketa Tanah Berujung Maut

40
×

Kasus Pembunuhan di Cikahuripan Sukabumi, Sengketa Tanah Berujung Maut

Sebarkan artikel ini
Sengketa Tanah Berujung Maut, Adik Bacok Kakak di Cikahuripan Sukabumi | Sumber : sumsel.tribunnews.com

Sukabumihitz – Kasus pembunuhan yang terjadi di Kampung Sayangkaak, RT 04/01, Desa Cikahuripan, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (22/2/2025), akhirnya mulai terungkap. Peristiwa tragis ini terjadi antara kakak beradik yang berselisih karena masalah tanah.

Korban, berinisial H (55), yang berdomisili di Gang Moci Kaswari, Bhayangkara, Kota Sukabumi, meninggal di tangan adiknya, F (sebelumnya disebut Pr). Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 08.00 WIB di kediaman pelaku.

Sebelum insiden terjadi, korban berangkat dari rumahnya dengan menggunakan jasa ojek untuk menemui F dan membahas persoalan tanah gadaian. Namun, setibanya di lokasi, keadaan berubah drastis. Saat korban mengetuk pintu rumah adiknya, F membuka pintu dan langsung menyerangnya dengan samurai katana.

Baca juga : Kisah Tragis di Kampung Sayangkaak: Kakak Tewas Dibacok Adik Sendiri

Saksi dan Polisi Ungkap Kronologi Kejadian

Wandi, seorang tukang ojek yang mengantar korban, menjadi saksi awal insiden tersebut. “Saya hanya mengantar korban ke sini (tempat kejadian perkara). Awalnya dia bilang mau ke Kang Aay untuk mengurus tanah, tapi malah belok ke rumah adiknya  (rumah pelaku). Begitu sampai,  pelaku langsung membacoknya begitu membuka pintu,” ujar Wandi, tukang ojek yang mengantar korban.

Peristiwa ini juga mengejutkan warga sekitar, termasuk Ketua RT setempat, Atang. “Saya sedang di rumah, tiba-tiba menantu saya datang memberi tahu bahwa ada pembunuhan. Saat saya datang, ada seseorang meminta tolong dan mengatakan bahwa Pak F membunuh kakaknya,” jelas Atang.

Saat tiba di lokasi, Atang bertemu dengan pelaku dan menyarankan agar segera melapor ke polisi. Ia sendiri tidak sempat melihat kondisi korban dan langsung menghubungi pihak berwajib. “Pak F masih memegang samurai dan sempat berbicara dengan saya. Dia mengatakan bahwa dia bertanggung jawab atas kejadian ini dan meminta untuk dilaporkan ke polisi,” tambahnya.

Tak berselang lama, aparat kepolisian tiba di tempat kejadian setelah menerima laporan. Pelaku segera diamankan tanpa perlawanan, sementara petugas melakukan olah TKP dan membawa jenazah korban ke rumah sakit terdekat guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mendalami motif di balik pembunuhan ini dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada.

Sumber : sukabumiupdate.com

Baca Juga : Motif Harta, Pelaku Pembunuhan Ibu Rumah Tangga di Sukabumi Terancam Hukuman Berat