Pendidikan

Mahasiswa STEI SEBI Ikuti Conference Zakat Internasional Bahas Tentang Model Zakat Produktif

385
×

Mahasiswa STEI SEBI Ikuti Conference Zakat Internasional Bahas Tentang Model Zakat Produktif

Sebarkan artikel ini
Tiga Mahasiswa STEI SEBI  Depok mengikuti Indonesian Conference of Zakat (ICONZ) an International Conference yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI dan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), 7-8 November 2023.  (Foto: Dok SEBI)

Sukabumihitz.com, Jakarta– Tiga Mahasiswa STEI SEBI  Depok mengikuti Indonesian Conference of Zakat (ICONZ) an International Conference yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI dan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) pada Selasa-Rabu, 7-8 November 2023 di Gedung Auditorium K.H. A. Azhar Basyir, Cendikia Jakarta, UMJ.

ICONZ diselenggarakan selama dua hari berturut-turut dengan berbagai rangkaian kegiatan. Mulai dari Conference hingga Seminar Internasional dengan berbagai bahasan menarik tentang zakat. Pada tahun ini, ICONZ sudah berlangsung di tahun ke-tujuh yang mengusung tema “Building Bridges to Economic Prosperity: Zakat’s Role in Driving Inclusive and Sustainable Transformation”.

Arif (Program Studi Akuntansi Syariah), Irfaul Risqoh Al Rieza (Program Studi Akuntansi Syariah)  dan Khadijah (Program Studi Hukum Ekonomi Syariah)  adalah tiga mahasiswa SEBI yang menjadi perwakilan sebagai presenter dalam ICONZ. Dalam kesempatan ini, mereka mengangkat riset tentang Model Implementasi Zakat Produktif Masa Depan dengan menggunakan metode PRISMA yang dibimbing langsung oleh Luqman Hakim Handoko, SEI., M. Ec.

“Kami melakukan kajian terhadap riset-riset tentang zakat produktif di Indonesia pada database Google Scholar. Kemudian, kami menyaring dari 68 artikel jurnal menjadi 22 artikel jurnal untuk dikaji mendalam terkait model zakat produktif yang efektif dalam menyejahterakan mustahik,” kata Arif seperti dikutip dalam rilis yang diterima Sukabumihitz.com.

Dalam wawancara, Arif menjelaskan bahwa ada empat model zakat produktif masa depan yang dapat diimplementasikan  oleh lembaga-lembaga zakat di Indonesia.  Yaitu:  Permodalan dan Pengembangan UMKM, Usaha Peternakan, Usaha Pertanian, dan Wirausaha Pendidikan.

Baca Juga : Prodi Perbankan Syariah STEI SEBI Gelar Pelatihan Keterampilan Teknis Perbankan Syariah

Keempat model zakat produktif tersebut merupakan model implementasi zakat produktif yang sering digunakan di Indonesia dan terbukti efektif.  “Terlepas dari riset yang kami lakukan, ICONZ merupakan agenda luar biasa, karena menghadirkan berbagai narasumber dari dalam dan luar negeri. Dari acara ini, kami mendapatkan banyak insight baru terkait zakat. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada SIBERC, Dr. Ai Nur Bayinah dan Ahmad Baehaqi, SE., M. Ak yang selalu memberikan dukungan dan bimbingan,” ujar Arif.

Adapun beberapa narasumber di ICONZ adalah Prof. Dr. K.H. Noor Achmad., MA, Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma’ruf Amin, Dr. (H.C) K.H. Yaqut Cholil Qoumas, Dr. (H.C) Ir. Airlangga Hartanto, MBA, Dato’ Syeikh Haji Zakaria Blm Dato Othmanm, DSDK., AMK, Dr. Saleh Ali Alawaji, dan Muhammad Lawal Maidoki.