Sukabumihitz – Dalam upaya mempercepat perubahan pendidikan di Indonesia melalui teknologi canggih, Universitas BSI Sukabumi sukses mengadakan Seminar Pemuda Digital yang mengangkat tema “Pemanfaatan Teknologi AI dalam Transformasi Pendidikan di Indonesia” sukses digelar di Hotel Anugrah, Kota Sukabumi, pada tanggal 24/10/2023. Acara ini dihadiri oleh siswa dan guru dari berbagai sekolah di wilayah Sukabumi.
Seminar tersebut menghadirkan keynote speaker dari Pengawas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Sukabumi yaitu Ibu Dike Mariske. Ibu Dike menyampaikan bahwa acara seminar ini mendongkrak akselerasi pendidikan SMA/SMK Indonesia terutama wilayah kota dan kabupaten Sukabumi. Jika acara ini di organisasikan secara baik, maka berpengaruh pada meningkatnya SDM wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi. Selain itu juga, dapat mendongkrak kualitas mutu pendidikan di Wilayah V.
“Tentu kebanggaan dari kami bahwa kegiatan seperti ini mendongkrak transformasi pendidikan lebih cepat. Akselerasi pendidikan dengan kurikulum merdeka yang telah diterapkan di SMA/SMK. Sehingga ketika acara ini bergulir dengan baik, terakomodasi dengan baik, bahkan terorganisasi dengan baik, maka yang diuntungkan adalah peningkatan SDM. Mutu kualitas pendidikan KCD Wilayah V akan terdongkrak dengan baik dengan banyaknya minat mahasiswa kita yang berasal dari SMA/SMK Se-Wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi.” Ungkap ibu Dike Mariske.
Beliau juga mengungkapkan perbedaan antara Indonesia dengan Jepang yang telah maju dan menggunakan Artificial Intelligence yang sangat canggih. Tertinggalnya Indonesia dalam sektor industri teknologi yang kini Jepang tengah berada dalam Industry 5.0 sedangkan Indonesia masih Industry 4.0. Maka dari itu, dengan adanya acara ini beliau berharap majunya kualitas mutu pendidikan terutama wilayah kota dan kabupaten se-Sukabumi.
Seminar Pemuda Digital: Pemanfaatan Artificial Intelligence dalam Transformasi Pendidikan
Narasumber pertama, Agung SR selaku CEO Universa Transformasi Digital berbincang tentang canggihnya teknologi AI dan juga manfaatnya. Selain itu, teknologi AI ini juga dapat menjadi ancaman juga manfaat bagi semua orang. AI juga berpotensi menggantikan beberapa profesi yang ada sekarang berkat teknologinya yang sangat canggih.
Agung mendemonstrasikan kecanggihan AI dalam sesinya tersebut menggunakan ChatGPT secara langsung. ChatGPT adalah sebuah chatbot AI berupa model bahasa generatif yang menggunakan teknologi transformer untuk memprediksi probabilitas kalimat atau kata berikutnya dalam suatu percakapan ataupun perintah teks. Ketika Agung mendemonstrasikannya dengan cara mengetik “cara menolak cowok” maka ChatGPT tersebut langsung membalasnya dengan mengirimkan teks-teks yang berisikan jawaban dari pertanyaan Agung. Sorak penonton takjub melihat kecanggihan teknologi ChatGPT.
Agung juga memperlihatkan canggihnya AI dalam membuat video yang berisikan orang lain yang berbicara tentang perintah dari keinginan pembuatnya. Padahal orang dalam video tersebut tidak pernah berbicara tentang hal tersebut, tetapi dengan AI hal tersebut dapat terjadi. Hal ini membuktikan betapa mengerikannya AI jika ada yang menyalahgunakannya. Namun, ada juga manfaat penggunaan AI ini, seperti memproses dan menganalisis data dalam skala besar, melakukan tugas berulang dengan presisi, bekerja dalam kondisi yang berbahaya atau tidak cocok untuk manusia, dan lain-lain
Baca Juga – Seminar Pemuda Digital: Meningkatkan Inovasi Dalam Pemanfaatan AI
Narasumber kedua, Sindy Novela merupakan seorang aktivis lingkungan juga finalis Putri Indonesia Jambi 2023 berbicara tentang kisah hidupnya dari ia menjadi seorang aktivis lingkungan hingga bagaimana ia menjadi Putri Indonesia Jambi 2023. Ia ingin menyuarakan bahwa perempuan bisa tetap terlihat cantik meski bekerja di bawah panas terikanya matahari dengan cara menjadi aktivis lingkungan. Selain itu, ia juga memiliki keinginan menjadi Putri Indonesia semenjak kecil, tapi siapa sangka ia berhasil lolos audisi pada tahun 2022. Sebagai seorang aktivis lingkungan, menjadi Putri Indonesia menjadi sebuah kesempatan baginya untuk speak up tentang persoalan lingkungan.
Kesibukannya sebagai Putri Jambi Indonesia dan Aktivis Lingkungan, Sindy juga tidak lupa dengan pendidikan. Sindy sekarang tengah berkuliah untuk manambah wawasannya di salah satu universitas yaitu Universitas BSI. Ia mengambil jurusan ilmu komunikasi dan menjadi mahasiswa baru pada umurnya yang ke-23. Ia berpesan kepada para siswa yang hadir pada acara seminar untuk terus belajar dan melanjutkan kuliah meski ia seorang perempuan.
Baca Juga: Raih Juara 1 Volleyball, MAN 1 Sukabumi Terima Beasiswa Volleyball Competition BSI Flash 2024
