Sukabumihitz.com, Depok– Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, Sekolah KB-TK Prestasi Global, Depok, mengadakan kegiatan Pesta Batik PresGo, pada Senin (2/10/2023). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ibu Eny Lasmiyatun, S.Psi, M.Psi, selaku fasilitator Sekolah Penggerak Kemendikbud Ristek; dan Ibu Esti Khotifah, S.TP selaku Bunda PAUD Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok,
Kegiatan pembuka yaitu tari daerah Persembahan dari masing-masing kelas, dilanjutkan dengan fashion show batik, dan pameran batik hasil karya anak yaitu Batik Teknik Ecoprint, Batik Teknik Tie Dye dan Teknik Cap.
Tujuan diadakan kegiatan tersebut adalah untuk memperkenalkan dan menumbuhkan kebanggaan kepada seluruh anak didik terhadap batik sebagai salah satu warisan budaya Nusantara. Selain itu, membantu melatih kesabaran anak dalam berkreasi membantu motoric halus pada anak, menambah pengetahuan dan wawasan bagi anak bahwa bahan di lingkungan sekitar dapat digunakan untuk media membatik, membentuk pribadi-pribadi yang kreatif inovatif bertanggung jawab dan cinta terhadap tanah air, dan menumbuhkan bakat pada anak didik khususnya dibidang seni rupa. Di samping itu juga menerapkan P5 pada Kurikulum Merdeka, di Sekolah KB-TK Prestasi Global.
“Kegiatan batik nasional ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya Indonesia khususnya batik. Di samping itu juga sebagai penerapan P5 pada kurikulum merdeka yang membuat pembiasaan-pembiasaan karakter baik pada diri anak,” ujar Sulistiowarti selaku kepala KB-TK Prestasi Global, Depok dalam rilis yang diterima Sukabumihitz.com.
Baca Juga : Siswa SD Prestasi Global Boyong 2 Juara Sekaligus pada Junior Golf Competition 2023
Bunda PAUD Ibu Esti Khotifah S.TP memberikan semangat kepada ayah dan bunda dengan beberapa lagu, juga tepuk. Ia juga berpesan, “Jangan hanya anak saja yang kita ajarkan untuk mencintai warisan budaya Indonesia yaitu membuat batik. Ayah dan bunda juga cinta akan kebudayaan Indonesia salah satunya batik karena orang yang memiliki nilai dalam dirinya akan selalu mengingat nilai kebudayaan bangsa,” ujarnya.
Bunda PAUD juga mengatakan bahwa anak belajar di TK bukan untuk bisa membaca tapi untuk membangun minat belajar pada anak dan menumbuhkan cinta anak kepada belajar. “Maka tidak perlu takut jika anak susah makan, sibuk memikirkan lauk seperti apa. Ajak saja anak makan bersama Ayah dan Bunda makan makanan Indonesia. Semua padat gizi seperti sayur mayor sop soto sate siomay banyak sekali lauk ataupun makanan Indonesia yang mengandung gizi tinggi,” tuturnya.
Direktur Sekolah Prestasi Global Ahmad Faisal turut hadir pada acara tersebut dan merasa senang karena kegiatan tersebut. “Kegiatan ini salah satu kegiatan yang cinta terhadap tanah air khususnya budaya batik. Kita berharap agar kita sebagai pendidik memberikan pengetahuan tentang budaya batik Indonesia pada anak-anak didik agar tetap Lestari,” kata Ahmad Faisal.