Sukabumihitz – Pernah merasa hidung tersumbat berkepanjangan, kepala terasa berat, dan wajah nyut-nyutan? Hati-hati, itu bisa jadi bukan pilek biasa, melainkan sinusitis — peradangan pada rongga sinus yang membuat lendir tidak bisa keluar dengan baik.
Apa Itu Sinusitis?
Sinusitis terjadi ketika dinding rongga sinus meradang akibat infeksi virus, bakteri, atau bahkan alergi. Kondisi ini menyebabkan penumpukan lendir dan tekanan pada area sekitar hidung, pipi, dan dahi.
Biasanya, sinusitis muncul setelah flu yang tidak kunjung sembuh atau akibat paparan debu dan polusi.
Baca juga: Kesemutan Bukan Hal Sepele, Bisa Jadi Pertanda Tubuh Kekurangan Nutrisi
Gejala yang Perlu Diwaspadai
Beberapa tanda umum sinusitis antara lain:
- Hidung tersumbat dan keluar lendir kental
- Nyeri di sekitar mata, pipi, atau dahi
- Sakit kepala terutama saat membungkuk
- Indra penciuman menurun
- Kadang disertai demam dan batuk
Kalau gejala-gejala ini muncul lebih dari 10 hari, sebaiknya segera periksa ke dokter.
Cara Mengatasinya
Untuk sinusitis ringan, istirahat cukup dan banyak minum air putih bisa membantu. Menghirup uap hangat juga dapat melegakan pernapasan. Namun jika disebabkan oleh bakteri, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik.
Hindari juga merokok dan paparan debu agar peradangan tidak makin parah.
Menjaga kesehatan saluran pernapasan sangat penting untuk mencegah penyakit ini kambuh. Terapkan pola hidup bersih, hindari udara kotor, dan segera tangani flu sebelum berkembang menjadi peradangan. Dengan langkah sederhana ini, napas akan terasa lebih lega dan aktivitas bisa kembali lancar.
