Sukabumihitz – Ratusan mahasiswa dari Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) dan Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis Pendaftaran Akun dan Penggunaan Aplikasi Sistem Pembelajaran Daring (SPADA). Kegiatan ini terlaksana secara daring melalui aplikasi Zoom. Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terkait penggunaan Learning Management System (LMS) SPADA. Aplikasi ini merupakan platform pembelajaran jarak jauh yang merupakan inisiasi Kemendikbudristek RI.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor 1 Bidang Akademik USBI, Ibu Diah Puspitasari, M.Kom. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya penguasaan teknologi pembelajaran daring di era digital saat ini. “Mahasiswa perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang teknologi pendidikan seperti SPADA. Tujuannya agar mahasiswa dapat bersaing di dunia pendidikan yang semakin dinamis,” ujarnya.
Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi utama oleh Bapak Dede Wintana, M.Kom, yang merupakan pakar di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Beliau menjelaskan berbagai fitur dan manfaat aplikasi SPADA serta memberikan panduan teknis untuk memaksimalkan penggunaannya dalam proses belajar-mengajar.
Baca Juga: Meningkatkan Brand Awareness Melalui Influencer Marketing: Tips dan Strategi Terbaik
Kegiatan bimbingan teknis ini ditujukan bagi mahasiswa Program Studi Informatika Kampus Utama dan Kampus Kota Sukabumi, Teknologi Informasi dan Rekayasa Perangkat Lunak Universitas Bina Sarana Informatika. Serta dari mitra perguruan tinggi yaitu Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi yang pada semester III mendatang akan mengikuti mata kuliah Sistem Basis Data. Kegiatan ini mendapatkan antusiasme luar biasa dari mahasiswa. Mereka menyatakan bahwa mereka mendapatkan pengetahuan baru tentang bagaimana belajar melalui aplikasi SPADA. Melalui sesi tanya jawab interaktif, peserta mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan narasumber terkait permasalahan teknis yang mereka hadapi dalam penggunaan SPADA.
Mahasiswa Informatika Universitas BSI, Andhika, mengungkapkan, “Acara ini sangat bermanfaat. Saya jadi lebih paham cara menggunakan aplikasi SPADA dengan baik. Materinya juga sangat jelas dan praktis,” terang Andhika.
Rina, mahasiswa dari Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi juga mengungkapkan hal yang sama. Ia merasa lebih percaya diri untuk memanfaatkan platform pembelajaran daring setelah mengikuti bimbingan teknis ini.
Dengan pelaksanaan bimbingan teknis ini, harapannya mahasiswa dapat lebih siap dan terampil dalam menggunakan SPADA. Tak lupa mereka juga akan mampu memanfaatkan teknologi secara optimal dalam proses pembelajaran di semester ganjil 2024/2025. Universitas BSI berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan pendidikan yang berbasis teknologi demi menciptakan lulusan yang berkualitas.