Sukabumihitz – Nur Khofifah, mahasiswi Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM), berhasil mengukir prestasi membanggakan. Nur Khofifah terpilih sebagai salah satu penerima Beasiswa Revolving Fund Bootcamp Digital Marketing dari MAXY Academy.
Kesempatan emas ini mengantarkan Khofifah menjalani program intensif selama 5 hingga 6 bulan. Program ini akan berlangsung pada 25 Agustus 2025, yang mencakup bootcamp selama dua bulan dan magang di industri digital selama tiga bulan. Khofifah menjadi satu-satunya mahasiswa UNM yang berhasil melewati seleksi ketat program beasiswa tersebut.
Perjuangan Khofifah untuk mendapatkan beasiswa ini tidaklah mudah. Ia harus melalui proses seleksi yang ketat, mulai dari pendaftaran online hingga wawancara langsung dengan CEO MAXY Academy. Seleksi tersebut menilai kesiapan, motivasi, pengalaman, kemampuan komunikasi, dan kemampuan problem solving.
Dari ratusan pendaftar, hanya segelintir yang berhasil lolos, dan Khofifah berhasil menunjukkan kualitasnya, membuktikan bahwa mahasiswa UNM mampu bersaing di tingkat nasional dalam pengembangan talenta digital. Ia berharap pengalaman ini bisa menginspirasi mahasiswa lain untuk berani mengikuti kompetisi serupa.
Baca Juga : Bangga! Mahasiswi S3 UNM Ciptakan AI untuk Petani Kentang, Tembus Kompetisi Global
Program Beasiswa Revolving Fund Bootcamp Digital Marketing memberikan materi digital marketing komprehensif, meliputi social media marketing, SEO, content strategy, hingga data-driven marketing. Program ini menghadirkan magang untuk memberikan pengalaman praktis bagi peserta dan mempersiapkan mereka terjun langsung ke dunia kerja yang kompetitif.
Instianti Elyana, kaprodi Manajemen UNM menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Khofifah.
“Kami sangat bangga dan mengapresiasi pencapaian luar biasa yang telah diraih oleh Nur Khofifah. Program bergengsi selama 5-6 bulan ini merupakan kesempatan emas untuk mengembangkan keahlian digital marketing. Pencapaian ini merupakan bukti nyata komitmen kami dalam mempersiapkan lulusan yang siap menghadapi tantangan era digital,” ujarnya kaprodi manajemen UNM, pada Selasa (2/9).
Taopik Hidayat, Koordinator Kemahasiswaan UNM menambahkan, bahwa kesuksesan ini menjadi bukti nyata dukungan kampus. Dukungan tersebut mendorong mahasiswa untuk mengembangkan diri di luar kelas dan akhirnya membuahkan hasil.
“Kami akan terus mendorong mahasiswa agar berani mengambil peluang dan menjadi generasi muda yang siap bersaing di dunia digital,” katanya.
Taopik menegaskan bahwa keberhasilan Khofifah bukan hanya membanggakan dirinya sendiri, tetapi juga mengharumkan nama UNM sebagai Kampus Digital Bisnis yang berkomitmen mencetak lulusan berkualitas dan siap menghadapi era digital.
